3 Cara Memulai Bisnis Online di Masa Pandemi

14 November 2020, 12:05 WIB
Ilustrasi jualan online /Pikiran-rakyat.com

Cianjurpedia.com - Pandemi virus corona mengharuskan masyarakat untuk menggunakan teknologi demi membantu kegiatan sehari-hari. 

Salah satu cara yang bisa dicoba di tengah pandemi ini adalah membuka toko online, namun ada kalanya terbentur kebingungan saat ingin membuka usaha apa yang bisa dilakukan secara online.

Dikutip dari Antara, Pipit Indrawati, Merchant Education Senior Lead Tokopedia, membagikan tiga hal utama dalam membuka bisnis di tengah pandemi ini.

Baca Juga: Najwa Shihab Akan Menikah Hari ini Dengan Irfan Alaydrus

Pertama, calon pelaku usaha harus punya produk yang akan dijual, ia bsa membuat produk sendiri atau mengambil barang dari tempat lain lalu menjualnya kembali (reseller).

Kedua, buka toko di marketplace. berjualan di marketplace menawarkan berbagai kemudahan bagi orang yang baru membuka bisnis, salah satunya kemudahan untuk membuka toko dan memamerkan produk yang dijual.

Baca Juga: Hospital Playlist Season 2 Dipastikan Syuting Bulan Desember

Dan yang ketiga adalah, pelaku usaha mencari cara untuk mengembangkan merk atau branding, demi menjaga keberlangsungan bisnis jangka panjang dan memiliki daya saing di pasar.

Urusan membuka toko online pun tidak bisa dianggap sepele, pelaku usaha harus membuat halaman produk yang menarik agar pembeli tertarik mengklik dan membeli produk-produk yang dijual.

Halaman produk berfungsi sebagai etalase di toko fisik. Pipit menyarankan untuk mengunggah foto-foto yang terbaik dan menunjukkan keunggulan produk agar konsumen tertarik mengklik.

Baca Juga: Doa Netizen Terkabul! Vidi Aldiano Berkolaborasi dengan PJ Morton Maroon 5

Setelah mengunggah foto, berikan nama produk yang lengkap dengan rumus jenis/kategori produk + merk +keterangan, misalnya alpukat mentega (Jenis/kategori produk) jumbo (keterangan ukuran).

Berikan juga deskripsi selengkap mungkin untuk menyakinkan pembeli, bisa berupa informasi kelengkapan produk, garansi dan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Jika sudah mengunggah produk, berikan layanan pengiriman selengkap mungkin, sesuai dengan produk yang dijual. Jika menjual produk makanan segar seperti sayur dan buah, berikan pengiriman dengan kurir instant untuk menjaga kualitas produk.

Baca Juga: Gagal Isi Token Listrik, Kenali Penyebabnya

Jangan lupa, nyalakan asuransi produk untuk menjamin keutuhan produk ke tangan konsumen.

Setelah membuka toko online, lakukan pemasaran produk dengan menggunakan fitur gratis maupun berbayar yang disediakan platform.

Verikan juga pelayanan yang berkesan bagi konsumen, misal menjalin komunikasi dan cepat membalas chat dari konsumen.***

 

Editor: Sutrisno

Tags

Terkini

Terpopuler