Network
CIANJUR (CP), Bulog mencatat stok beras saat ini di Kabupaten Cianjur, kurang lebih ada 33.000 ton yang terdiri dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebanyak 13.000 ton dan Bantuan Sosial Beras (BSB) sebanyak 20.000 ton untuk enam kabupaten dan kota di Jawa Barat. Dari jumlah tersebut sebanyak 16.000 ton untuk Cianjur.
"Saat ini Cianjur punya dua plot, CBP sebanyak 13.000 ton yang khusus untuk Cianjur, kedua ada BSB sebanyak 20.000 ton yang nantinya akan dibagi lagi keenam kota dan kabupaten di Jawa Barat," ujar Wakil Pimpinan Bulog Cabang Cianjur, Sandy Tio Pratama, (9/9).
Sandi menjelaskan, keenam kabupaten/kota tersebut diantaranya, Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok dan Cianjur.
"Untuk BSB, Cianjur sendiri dipasok oleh beberapa daerah diantaranya Cirebon, Subang, karawang dan kota lainnya. Oleh karena itu stok untuk Cianjur masih terbilang aman dan mencukupi," jelasnya.
Pendistribusian tersebut dilakukan dalam waktu tiga bulan. Itu semua mereka backup dengan empat gudang Bulog Cianjur yang dimana satu gudang di Sukabumi, satu gudang di Bogor dua gudang di Cianjur.
Untuk bulog sendiri mereka mempunyai manajemen stok yang dimana ketika tidak ada lagi pasokan dari lokal maka mereka lakukan pemasokan dari cabang lain.
"Ketika tidak ada pasokan dari lokal yang sudah melewati batas tiga bulan, maka kita lakukan pergeseran stok ke cabang lain," katanya.
"Kemarin juga Pemerintah Cianjur ngambil beras dari kita lewat Cadangan Pangan Daerah (CPD) sebanyak kurang lebih 3.5 ton untuk warga yang terdampak bencana banjir di Selatan Cianjur," ucapnya.***(Permadhi)
