Cianjurpedia.com - Berita meninggalnya Diego Maradona, sang legenda sepak bola Argentina pada Rabu, 25 November 2020 membuat banyak orang kaget dan bersedih .
Diego Maradona meninggal dunia akibat serangan jantung yang dialaminya di usia ke-60 tahun.
Namun bagaimana serangan jantung seperti yang dialami pesepak bola Diego Maradona bisa terjadi?
Dikutip dari pikiran-rakyat.com dengan judul artikel Mengenal Penyebab dan Gejala Serangan Jantung Seperti yang Dialami Diego Maradona, serangan jantung bisa terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat.
Baca Juga: Jejak Korupsi Tiga Walikota Cimahi
Penyumbatan yang paling sering terjadi biasanya akibat adanya penumpukan lemak, kolesterol dan zat lain, yang membentuk plak di arteri selaku saluran penting ke jantung (arteri koroner).
Plak dapat pecah dan membentuk gumpalan yang menghalangi aliran darah. Aliran darah yang terganggu dapat merusak atau menghancurkan bagian otot jantung.
Baca Juga: Kelom Geulis Keng, Alas Kaki Tradisional asli Buatan Bandung Sejak 1942
Adapun beberapa gejala yang terjadi saat serangan jantung, berikut penjelasannya.