Swab Test Antigen Mandiri di Rumah, Yakin Hasilnya Akurat?

- 13 Agustus 2021, 08:52 WIB
 Ilustrasi alat Swab Covid-19
Ilustrasi alat Swab Covid-19 /Instagram @drningz/

"Yang utama adalah saya tidak menganjurkan Anda melakukan tes swab antigen mandiri. Betul hasilnya cepat dan tidak perlu antre. Harganya juga terjangkau dibandingkan di fasilitas kesehatan. 

Tapi bagaimana dengan tingkat akurasinya? Bagaimana kalau pengambilan sampelnya salah?" tulisnya dalam akun Twitter @ProfesorZubairi. 

Menurut Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) tersebut, melakukan tes usap antigen secara mandiri beresiko memberi hasil yang keliru. 

Memasukkan cotton bud panjang ke hidung hingga tiba di nasofaring juga bukan perkara mudah. Ada kemungkinan hanya sampai rongga hidung saja dan yang terambil itu adalah air liur, bukan lendir.

Baca Juga: Lima Tips Hindari Darah Tinggi Sebelum Vaksinasi COVID-19 dari dr. Reisa

"Pemeriksaan sampel air liur ini tentu lebih sulit dalam mendeteksi virus dan cenderung menunjukkan hasil negatif," jelas dokter yang akrab disapa Prof. Beri ini. 

Selain itu, jika tes usap mandiri itu menunjukkan hasil positif juga akan cukup berbahaya bagi orang tersebut. Karena pasien tidak bisa menentukan sendiri perawatan atau pengobatan seperti apa yang diperlukannya. 

Tidak semua orang bisa melakukan isolasi mandiri begitu saja. Bagi sebagian orang yang dinyatakan positif Covid-19, akan memerlukan perawatan yang intensif di rumah sakit.

Seperti diinfus, dapat suntikan Heparin, tambah oksigen, obat-obat Dexamethasone, Remdesivir, Favipiravir, dan lain-lain.

Baca Juga: Memiliki Efikasi Tinggi, Pemerintah Akan Gunakan Vaksin Moderna untuk Booster Tenaga Kesehatan

Halaman:

Editor: Hanif Hafsari Chaeza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x