Network
Cianjurpedia.com – Seksolog dr. Boyke Dian Nugraha mengatakan ada sebanyak 30 persen dari kaum anak muda atau berusia di bawah 40 tahun dan berpotensi mengalami gangguan seksual.
“Saya melihat sekitar satu diantara dua atau tiga berpotensi ini karena gaya hidup yang tidak sehat,” ucap dr. Boyke di Jakarta.
Faktor yang dapat memicu gangguan fungsi seksual tersebut disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat, kurangnya intensitas olahraga, merokok, mengkonsumsi minuman keras, kurang tidur atau istirahat dan tingginya tingkat stres.
“Ini jadinya mempengaruhi seksual, seperti disfungsi ereksi atau impotensi, contohnya makanan tinggi lemak dan tubuh kegemukan menyebabkan penyempitan pembuluh darah, sementara mengenai ereksi memerlukan kelancaran aliran darah,” ucapnya.
Baca Juga: Kaya Tapi Suka Mencuri? Berikut Ciri-ciri dan Penyebab Seorang dengan Gangguan Kejiwaan Kleptomania
Potensi gangguan seksual kepada masyarakat sekarang juga diperkirakan meningkat sekitar 50 persen jika dibandingkan dengan sebelum zaman millennium atau di bawah tahun 2000.
dr. Boyke mengatakan jika ingin menghindar risiko ini, masyarakat perlu meningkatkan kesadaran terhadap pola hidup sehat.
Salahsatunya menyeimbangkan kebutuhan dan asupan makanan, mengurangi konsumsi makanan yang dapat memicu kadar gula darah, kolesterol dan penyebab racun pada tubuh.
Baca Juga: Komnas HAM Akan Meninjau Lokasi Kejadian Penembakan Brigadir J
Baca Juga: KPU Resmi Menutup Pendaftaran Pemilu 2024, Ini 24 Parpol yang Lolos Verifikasi
Kebutuhan dan asupan makanan bisa didukung oleh produk herbal untuk meningkatkan stamina.
“Sekarang juga sudah ada produk kesehatan herbal untuk membantu meningkatkan stamina, ini juga bisa dikonsumsi. Tetapi, kalau hal tersebut tidak juga dapat membantu persoalan gangguan seksual maka berkonsultasi lah ke dokter,” ucapnya usai luncurkan empat produk kesehatan dan gaya hidup baru miliknya.***
