Network
Cianjurpedia.com – Di era digital yang terus berkembang seperti sekarang, hampir semua orang memiliki akun media sosial, baik untuk berinteraksi ataupun untuk mendapatkan informasi terkini.
Namun, tahukan kalian, bahwa menggunakan media sosial secara berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan mental? Ayo cek faktanya bersama.
Menatap layar gadget secara berlebihan dapat menyebabkan perilaku adiktif atau ketergantungan. Seseorang akan merasakan ikatan emosional yang lebih kuat dengan media sosialnya.
Hal seperti itu rupanya dapat menyebabkan seseorang mengalami penderitaan mental yang mendalam.
Baca Juga: Cek Fakta, Biji Labu Bisa Meningkatkan Reproduksi Sperma
Berdasarkan penelitian di Jerman, yang dilakukan oleh para peneliti di Ruhr-Universitätt di Bochum, adanya efek dari pengurangan penggunaan media sosial (SMU) dengan peningkatan aktivitas fisik, atau keduanya, terhadap kesejahteraan emosional dan konsumsi tembakau.
Selama tindak lanjut enam bulan, berdasarkan temuan yang diterbitkan oleh Journal of Public Health baru-baru ini, subjek penelitian yang menghabiskan lebih sedikit waktu di media sosial, mempertahankan aktivitas fisik mereka, terbukti merasa lebih bahagia, bahkan intensitas merokok mereka jadi lebih sedikit.
“Jika kegiatan itu mengganggu tonggak-tonggak pencapaian swasembada ekonomi, sosialisasi, atau pemeliharaan kesehatan yang sesuai dengan usia adat, maka itu merugikan. Kegiatannya bisa berupa penggunaan alkohol, penggunaan narkoba, pilihan diet, pilihan olahraga, atau pilihan hiburan, khususnya media sosial,” jelas Dr S Holdon Zablow, seorang penulis dan psikiater nutrisi, sebagaimana Cianjurpedia.com lansir dari Medical News Today, Jumat, 23 September 2022.
Lebih lanjut Dr. Zablow juga memperingatkan, penggunaan media sosial yang berlebihan dapat melemahkan ikatan interpersonal sosial, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan mental.
