Network
Cianjurpedia.com - Sejak virus corona melanda Indonesia, kegiatan belajar mengajar yang biasanya dilakukan tatap muka di sekolah harus dihentikan. Kegiatan belajar pun diganti dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang dilakukan dari rumah menggunakan komputer, laptop atau ponsel.
Tentunya hal tersebut mengharuskan anak menatap layar gadget dalam waktu yang cukup lama. Sementara, sebelum masa pandemi seperti sekarang, banyak orangtua yang membatasi sang anak dalam menggunakan gadget. Tentunya, kebiasaan baru ini tidaklah mudah bagi orangtua dan anak. Baik secara mental maupun fisik.
Salah satu pengaruh yang dikhawatirkan orangtua saat anak-anak melakukan belajar daring selama pandemi adalah kesehatan mata. Mata yang terlalu lama menatap layar gadget dapat berisiko terhadap penglihatan serta membuat aktivitas berkedip pada mata menjadi menurun. Padahal dengan berkedip, kelembaban pada mata akan tetap terjaga dan membuatnya terhindar dari masalah iritasi.
Baca Juga: Oleh-oleh Khas Cianjur yang Tak Boleh Terlewatkan
Inilah beberapa tips menjaga kesehatan mata anak selama belajar daring di masa pandemi:
- Gunakan laptop atau komputer dengan layar yang lebar. Dengan layar yang lebar, minimalnya tulisan atau gambar yang dilihat akan terlihat dengan mudah tanpa harus melihatnya terlalu dekat ke layar. Selain itu, memudahkan orangtua untuk memantau anak.
- Terapkan aturan 20-20-20. Yaitu, setiap 20 menit menatap layar, istirahat selama 20 detik dengan melihat objek lain berjarak 20 kaki atau 6 meter.
- Mengatur kontras layar. Buat pencahayaan pada layar tidak terlalu terang agar membuat mata anak lebih nyaman. Jika memungkinkan, kurangi suhu warna atau memasang penutup anti silau pada layar.
- Minta anak untuk sering berkedip agar tetap menghasilkan air mata yang melembabkan. Kurang berkedip dapat menyebabkan mata kering, penglihatan berfluktuasi, iritasi, dan rasa tidak nyaman lainnya.
- Penuhi asupan nutrisinya dengan makanan yang sehat. Beberapa nutrisi yang bagus untuk menjaga kesehatan mata anak, antara lain vitamin C, vitamin E, asam lemak omega-3 dan antioksidan. Kamu bisa temukan di sayuran maupun buah-buahan seperti wortel, ikan salmon dan ikan tuna, stroberi, serta tomat.
- Anda bisa menggunakan kacamata anti radiasi pada anak. Kacamata ini memiliki lensa penangkal radiasi sinar biru yang berbahaya dari laptop dan ponsel, sehingga dapat meminimalisir ketidaknyamanan pada mata anak.
- Jika anak mengeluh karena penglihatannya terasa buram atau secara tiba-tiba matanya memerah. Segera kunjungi dokter untuk dilakukan tindakan.***
