Banjir di Sejumlah Daerah di Kalimantan Selatan Membuat Tagar PrayForKalSel dan Banjir Jadi Trending

14 Januari 2021, 09:34 WIB
Ilustrasi rumah terendam banjir. /Pixabay/12019

 

Cianjurpedia.com – Tagar #PrayForKalSel dan #Banjir ramai diperbincangkan di media sosial Twitter pagi ini, Kamis 14 Januari 2021. Dalam waktu kurang lebih satu jam tagar #PrayForKalSel sudah mencapai 8.868 tweets, sedangkan #Banjir sebanyak 35,5 ribu kicauan.

Cuaca ekstrem yang terjadi hampir di seluruh wilayah Indonesia sejak kemarin mengakibakan intensitas hujan semakin tinggi.

Hujan yang terus mengguyur secara merata di Kalimantan Selatan (Kalsel) kemarin membuat banjir di beberapa kabupaten dan kota semakin parah. Ketinggian banjir yang terjadi di beberapa kabupaten dan kota tersebut mencapai dua hingga tiga meter.

Baca Juga: Satgas Tegaskan Keamanan Vaksin Sinovac : Penerima Vaksin Kemungkinan Terinfeksi 65,3 % Lebih Rendah

Dilansir dari Antara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel Mujiyat pada Rabu 13 Januari 2021 mengatakan, kondisi terparah masih terjadi di dua kabupaten, yaitu Banjar dan Tanah Laut.

“Sejak tadi malam hingga sepanjang siang hari ini hujan masih mengguyur dengan intensitas cukup tinggi, sehingga debit air tak menyurut bahkan terus meninggi,” katanya di Martapura.

Ribuan rumah di 10 kecamatan terdampak banjir di Kabupaten Banjar. Rumah-rumah tersebut terendam dengan ketinggian air yang bervariasi. Menurutnya, Kecamatan Pengaron adalah salah satu yang terparah dengan ketinggian air mencapai dua hingga tiga meter.

Sementara 142 rumah dari empat Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Landasan Ulin Selatan, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, yang merupakan wilayah dekat perbatasan dengan Kabupaten Tanah Laut pun terdampak banjir.

Baca Juga: Gol Neymar Bawa PSG Juara Piala Super Prancis

Kondisi tidak kalah parah terjadi di Desa Gunung Raja, Kecamatan Tambang Ulang dan Desa Benua Raya, Kecamatan Bati-Bati, Kabuapten Tanah Laut. Dimana ketinggian air memutus akses jalan raya dan merendam rumah warga setempat.

Mujiyat mengungkapkan seluruh tim SAR gabungan kini bahu membahu melakukan proses evakuasi warga. Dimana anak-anak, wanita dan lanjut usia jadi prioritas diselamatkan.

“Ada beberapa warga yang kedapatan tengah sakit dan terbaring lemah di rumah. Ini juga jadi prioritas kami dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah sakit atau tempat lebih aman,” ucapnya.

Baca Juga: Kick Off Vaksinasi COVID-19 di Jawa Barat Dimulai Hari Ini

Sementara di Twitter, selain ucapan doa yang ditulis para warganet ada juga yang mengunggah suasana banjir di Kalimantan Selatan.***

 

Editor: Sutrisno

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler