Inilah Daftar Gunung Berapi Aktif di Indonesia, 3 Diantaranya Berstatus Siaga, Masyarakat Diimbau Waspada

7 Desember 2021, 09:32 WIB
Ilustrasi Gunung Berapi. Terdapat 3 gunung api di Indonesia yang berstatus Level III atau Siaga, berikut adalah daftar gunung berapi yang masih aktif di Indonesia. /Pixabay/fajaraddana91

 

Cianjurpedia.com - Gunung Semeru di Jawa Timur mengalami erupsi yang disertai dengan guguran lava dan awan panas pada Sabtu 4 Desember 2021, sekitar pukul 15.00 WIB. 

Tercatat sebanyak 22 orang meninggal dunia akibat awan panas guguran Gunung Semeru Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Sementara 27 lainnya masih dalam pencarian. 

Jumlah tersebut merupakan data terbaru yang dilaporkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui laporan Pusdalops pada Senin, 6 Desember 2021, pukul 17.30 WIB. 

Seperti diketahui, geografi Indonesia didominasi oleh gunung api yang terbentuk akibat zona subduksi antara lempeng Eurasia dan lempeng Indo-Australia.

Baca Juga: [Update] Sebanyak 22 Orang Meninggal Dunia Akibat Awan Panas Guguran Semeru, 27 Orang Lainnya Hilang

Masyarakat yang tinggal di dekat gunung berapi diharapkan untuk lebih waspada karena terpantau terdapat sejumlah gunung berapi di Indonesia mengalami peningkatan aktivitas dalam beberapa hari terakhir. 

Dilansir dari laman magma.esdm.go.id, saat ini terdapat 3 gunung api di Indonesia yang berstatus Level III atau Siaga, 17 gunung api dengan status Level II atau Waspada, dan 48 gunung api dengan statis Level I atau Normal.

Berikut daftar gunung api aktif di Indonesia dengan status Level III (Siaga):

Level III atau Siaga berarti bahwa menurut pengamatan visual dan instrumental, gunung api mengalami peningkatan aktivitas yang semakin nyata atau bahkan telah mengalami erupsi.

1. Gunung Ili Lewotolok (Nusa Tenggara Timur) 

Gunung api Ili Lewotolok berada di Kabupaten/Kota Lembata, Nusa Tenggara Timur dengan ketinggian gunung 1423 mdpl. 

Pada Selasa 6 Desember 2021, gunung api terlihat jelas. Teramati asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang tinggi sekitar 100-500 meter dari puncak. Cuaca cerah, angin lemah hingga sedang ke arah barat.

Oleh karena itu, masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok maupun pengunjung/pendaki/wisatawan direkomendasikan agar tidak melakukan aktivitas di dalam radius 3 km dari puncak/kawah Gunung Ili Lewotolok. 

Masyarakat Desa Jontona pun diimbau agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya longsoran material lapuk yang dapat disertai oleh awan panas dari bagian tenggara puncak/kawah G. Ili Lewotolok.

2. Gunung Merapi (Jawa Tengah dan Yogyakarta) 

Gunung Merapi berada di Kabupaten/Kota Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta dengan ketinggian gunung 2968 mdpl.

Berdasarkan pengamatan, gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-I. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal tinggi sekitar 50 meter dari puncak. Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah ke arah timur dan barat.

Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan Enam Kali Guguran Lava Pijar

Gunung Merapi berstatus Siaga sejak 5 November 2020. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, Dan Putih. 

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat diimbau agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.

Kementerian ESDM sudah melarang aktivitas penambangan pasir di wilayah aliran sungai serta menetapkan keamanan wisata dengan jarak minimal 5 kilometer dari puncak.

3. Gunung Sinabung (Sumatera Utara)

Gunung Sinabung terletak di Kabupaten/Kota Karo, Sumatera Utara dengan ketinggian gunung 2460 mdpl.

Pantauan per hari ini, gunung api tertutup Kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati. Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah hingga sedang ke arah timur dan tenggara.

Masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak G.Sinabung, serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara dan barat.

Baca Juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran Sebanyak 36 kali pada Hari Ini

Kemudian, inilah daftar gunung api aktif di Indonesia dengan status Level II (Waspada)

Level II atau Waspada berarti bahwa menurut pengamatan visual dan instrumental mulai terlihat peningkatan aktivitas, Pada beberapa gunung api juga dapat terjadi erupsi, sebagaimana yang terjadi dengan Gunung Semeru.

  • Anak Krakatau - Lampung
  • Banda Api - Maluku
  • Bromo - Jawa Timur
  • Dukono - Maluku Utara
  • Gamalama - Maluku Utara
  • Gamkonora - Maluku Utara
  • Ibu - Maluku Utara
  • Ile Werung - Nusa Tenggara Timur
  • Karangetang - SUlawesi Utara
  • Kerinci - Jambi
  • Lokon - Sulawesi Utara
  • Marapi - Sumatera Barat
  • Rinjani - Nusa Tenggara Barat
  • Sangeang Api - Nusa Tenggara Barat
  • Semeru - Jawa Timur
  • Sirung- Nusa Tenggara Timur
  • Soputan - Sulawesi Utara

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Seorang Pendaki asal Surabaya Meninggal Jatuh di Gunung Rinjani

Lalu, berikut adalah daftar gunung api aktif di Indonesia dengan status Level I (Normal)

Level I atau Normal berarti bahwa dilihat dari pengamatan visual dan instrumental fluktuatif, tetapi tidak ada peningkatan aktivitas yang signifikan.

  • Agung - Bali
  • Ambang - Sulawesi Utara 
  • Anak Ranakah - Nusa Tenggara Timur 
  • Arjuno Welirang - Jawa Timur 
  • Awu - Sulawesi Utara 
  • Batur - Bali 
  • Batutara - Nusa Tenggara Timur 
  • Burni Telong - Aceh 
  • Ciremai - Jawa Barat 
  • Colo - Sulawesi Tengah 
  • Dempo - Sumatera Selatan 
  • Dieng - Jawa Tengah 
  • Ebulobo - Nusa Tenggara Timur
  • Egon - Nusa Tenggara Timur 
  • Galunggung - Jawa Barat 
  • Gede - Jawa Barat 
  • Guntur - Jawa Barat
  • Ijen - Jawa Timur 
  • Ili Boleng - Nusa Tenggara Timur 
  • Inielika - Nusa Tenggara Timur 
  • Inierie - Nusa Tenggara Timur 
  • Iya - Nusa Tenggara Timur
  • Kaba - Bengkulu 
  • Kelimutu - Nusa Tenggara Timur 
  • Kelud - Jawa Timur 
  • Kie Besi - Maluku Utara 
  • Lamongan - Jawa Timur
  • Lereboleng - Nusa Tenggara Timur
  • Lewotobi Laki-laki - Nusa Tenggara Timur
  • Lewotobi Perempuan - Nusa Tenggara Timur 
  • Mahawu - Sulawesi Utara 
  • Papandayan - Jawa Barat 
  • Peut Sague - Daerah Istimewa Aceh 
  • Raung - Jawa Timur
  • Rokatenda - Nusa Tenggara Timur
  • Ruang - Sulawesi Utara
  • Salak - Jawa Barat
  • Seulawah Agam - Daerah Istimewa Aceh
  • Slamet - Jawa Tengah 
  • Sorikmarapi - Sumatra Utara 
  • Sumbing - Jawa Tengah
  • Sundoro - Jawa Tengah
  • Talang - Sumatera Barat
  • Tambora - Nusa Tenggara Barat
  • Tandikat - Sumatera Barat
  • Tangkoko - Sulawesi Utara
  • Tangkuban Parahu - Jawa Barat 
  • Wurlali - Maluku

Itulah daftar gunung api aktif di Indonesia, dimana tiga diantaranya berstatus siaga. Harap selalu berhati-hati untuk yang berada atau tinggal di wilayah sekitar gunung-gunung tersebut.***

Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: ESDM

Tags

Terkini

Terpopuler