Cianjurpedia.com - Gempa bumi berkekuatan 6,2 Magnitudo yang mengguncang Provinsi Sulawesi Barat khususnya wilayah Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju sempat memutuskan sinyal telekomunikasi.
Sejumlah operator seluler pun berupaya mengatasi gangguan telekomunikasi akibat infrastruktur yang terputus karena pasokan listrik terhenti.
Salah satunya adalah operator Telkomsel yang terus berupaya maksimal untuk segera memulihkan layanan telekomunikasi di wilayah bencana.
Baca Juga: Novel Baswedan Berharap Calon Kapolri Berani Perbaiki Polri
“Di saat seperti ini, guna mempercepat proses evakuasi dan bantuan penanggulangan bencana, komunikasi menjadi sangat penting, khususnya untuk mengabarkan keluarga, koordinasi tim terkait seperti SAR, BNPB, dan TNI-Polri, dan pengkinian informasi terkait wilayah bencana kepada pihak-pihak yang berkepentingan,” ujar Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin, dalam keterangan tertulis, Sabtu 16 Januari 2021.
Hingga saat ini, masyarakat yang berada di wilayah Kabupaten Majene sudah dapat menikmati layanan Telkomsel secara normal, baik itu layanan data, suara maupun SMS.
“Kami akan terus berupaya melakukan pemulihan jaringan telekomunikasi secara maksimal, dan memprioritaskan titik-titik vital seperti Kantor Pemerintahan, Kepolisian, Posko Pengungsian, Rumah Sakit dan Posko Basarnas, agar dapat memudahkan proses evakuasi yang dilakukan oleh para relawan,” ujar Denny.
Baca Juga: Viral! Resep Nasi Telur Rice Cooker ala Pufflova
Sedangkan untuk layanan telekomunikasi Telkomsel di sejumlah lokasi di Kabupaten Mamuju yang sebelumnya terjadi penurunan layanan dikarenakan terhambatnya pasokan catuan daya listrik, kini telah berangsur pulih seiring dengan percepatan mobilisasi Mobile Backup Power (MBP) atau genset dan pengoperasian tambahan Compact Mobile BTS (COMBAT) di lokasi tersebut.