Petisi untuk Hentikan Penayangan Drama 'Snowdrop' Capai Lebih dari 96 Ribu Tandatangan

- 28 Maret 2021, 18:24 WIB
Drama Korea (drakor) Snowdrop yang dibintangi Jisoo BLACKPINK dan Jung Hae In terancam dibatalkan penayangannya.
Drama Korea (drakor) Snowdrop yang dibintangi Jisoo BLACKPINK dan Jung Hae In terancam dibatalkan penayangannya. /Koreaboo/


Cianjurpedia.com - Ditengah kontroversi drama "Joseon Exorcist", Serial TV JTBC mendatang "Snowdrop" juga menghadapi reaksi keras dari penonton karena diduga mengubah sejarah.

Dilansir dari Korea Times, netizen Korea bereaksi dengan marah tentang drama yang akan datang setelah sinopsisnya bocor secara online. Menurut informasi yang bocor, drama berlatar periode Korea saat dicengkeram protes pro-demokrasi pada 1980-an itu menceritakan kisah cinta antara agen Korea Utara dan seorang mahasiswi Korea Selatan.

Ketidakpuasan mereka berasal dari karakter utama. Suho yang diperankan oleh Jung Hae-in adalah seorang aktivis mahasiswa pro-demokrasi yang ternyata adalah agen Korea Utara yang menyusup ke Korea Selatan untuk memicu kekacauan dan ketidakstabilan politik, di mana ia jatuh cinta dengan peran utama lainnya Young-cho (Jisoo BLACKPINK).

Baca Juga: JTBC Rilis Pernyataan Resmi Drama ‘Snowdrop’ Bantah Ada Distorsi Sejarah

Orang-orang bereaksi buruk terhadap cara karakter pria digambarkan dan mengklaim plot tersebut adalah permintaan maaf untuk agen mata-mata Korea Selatan, yang telah menyiksa dan bahkan membunuh aktivis mahasiswa pada saat itu.

Puluhan ribu orang meninggalkan komentar di situs JTBC, menyerukan pembatalan serial tersebut dan mengklaim bahwa itu telah mendistorsi sejarah gerakan demokrasi Korea Selatan dengan memasukkan informasi palsu.

"Masih ada korban di luar sana yang menderita penyiksaan yang dilakukan oleh agen mata-mata dan mereka memperjuangkan kehormatan dan kompensasi mereka. Drama ini mengejek sejarah dan demokrasi. Hentikan produksi serial tersebut dan minta maaf," komentar seseorang bermarga Yoon.

Baca Juga: Perjuangan Ji Soo Mendapatkan Peran Utama dalam Snowdrop

Sebagaimana dikutip dari Koreaboo, sebuah petisi juga diajukan ke kantor kepresidenan yang menyerukan penghentian produksi dan pembatalan serial tersebut, yang telah menarik lebih dari 96.000 suara hingga Sabtu malam (waktu Korea).

"Sejarah membuktikan bahwa tidak ada keterlibatan Korea Utara dalam gerakan demokrasi. Tetapi drama tersebut mengadopsi mata-mata Korea Utara sebagai peran utama. Ia juga mencoba membela agen mata-mata yang menyiksa dan membunuh atas nama pemerintah.

Sinopsisnya sendiri mengolok-olok para korban dan tidak dapat disetujui dengan nama drama. Produksi serial tersebut harus dihentikan dan dibatalkan, "tulis petisi tersebut.

Baca Juga: Meski Telah Tayang Dua Episode, SBS Akhirnya Resmi Batalkan Penayangan K-Drama 'Joseon Exorcist'

Sementara itu, JTBC kemarin telah membuat  pernyataan resmi untuk serial TV tersebut dengan mengatakan,

"Drama tersebut tidak mendistorsi gerakan pro-demokrasi dan mempercantik agen mata-mata. Ini adalah drama komedi hitam yang menyindir situasi politik antara kedua Korea di bawah pemerintahan otoriter di tahun 1980-an. Juga, ini adalah drama romansa yang menampilkan orang-orang muda yang mengorbankan cinta mereka." ***

Editor: Sutrisno

Sumber: Korea Times Koreaboo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x