Menurut kedua informan yang identitasnya tidak diketahui itu, penindasan tersebut diantaranya termasuk melempar pensil mekanik dan kekerasan fisik.
Dispatch menghubungi reporter Lee Seon Myeong , yang menulis artikel di Sports Kyunghyang dan berusaha menghubungi informan, tetapi permintaan mereka tidak dibalas. Dispatch hanya diberitahu "pernyataan informan itu benar," dan tidak ada yang bisa dikonfirmasi.
Dispatch hanya ingin mencoba mengkonfirmasi kredibilitas klaim informan karena penemuan Dispatch tentang masa SMA Nam Joo Hyuk sangat berbeda dengan klaim yang dibuat informan.
Baca Juga: Agensi Nam Joo Hyuk Ungkap Telah Mengambil Tindakan Hukum Atas Tuduhan Bullying Terhadapnya
Tentu saja, standar bahwa setiap laporan tentang kekerasan di sekolah tidak boleh langsung dianggap palsu, tetapi pemeriksaan silang fakta diperlukan untuk menentukan validitas laporan.
Dispatch telah memutuskan untuk memeriksa silang cerita yang dibagikan oleh The Days News dan Sports Kyunghyang dengan mewawancarai 20 orang yang terhubung dengan Nam Joo Hyuk selama sekolah menengah.
Dalam laporannya, Dispatch menuliskan hasil wawancara dengan ke 20 orang tersebut. Sekaligus mematahkan teori-teori yang diungkap oleh kedua informan yang menuduh Nam Joo Hyuk sebagai pembully dan pelaku kekerasan sekolah.
Laporan lengkap hasil wawancara Dispatch bisa dibaca pada laman NAVER dan KOREABOO.
Nantikan pembaruan selanjutnya yeorobun! ***