OMEGA X Beberkan Secara Rinci Pelanggaran yang Dilakukan Mantan CEO dan Menggugatnya Secara Resmi

- 16 November 2022, 22:05 WIB
OMEGA X Beberkan Secara Rinci Pelanggaran yang Dilakukan Mantan CEO dan Menggugatnya Secara Resmi.
OMEGA X Beberkan Secara Rinci Pelanggaran yang Dilakukan Mantan CEO dan Menggugatnya Secara Resmi. /Dok.Allkpop/tangkapan layar/

Cianjurpedia.com - Pada Rabu 16 November 2022 sore hari waktu setempat, sebelas anggota OMEGA X menggelar konferensi pers dengan didampingi kuasa hukum.

Dalam konferensi pers yang diadakan di Seoul Bar Association, Seocho mereka membahas tuduhan pelecehan yang dilakukan mantan CEO mereka.

Selama konferensi pers, perwakilan hukum grup, Noh Jong Eon mengungkapkan bahwa gugatan sedang dilakukan untuk mengakhiri kontrak OMEGA X dengan SPIRE Entertainment. 

Baca Juga: OMEGA X Akan Gelar Konferensi Pers Terkait Dugaan Pelecehan oleh Mantan CEO, Dijadwalkan Lusa

Pengacara Noh Jung Eon menyatakan, “Ini bukan hanya masalah kami tapi juga masalah masyarakat. Kami mengambil keberanian untuk mengubah ini. Hal yang tak terpikirkan telah terjadi pada tahun 2022 di Korea Selatan. 

Kami sedang melakukan gugatan untuk mengakhiri kontrak eksklusif. Tindakan tegas akan diambil termasuk tuntutan pidana dan permintaan kompensasi.”

Sebelumnya diberitakan pada bulan lalu, salah satu penggemar OMEGA X melaporkan di Twitter bahwa mereka telah melihat CEO agensi grup SPIRE Entertainment memukul para anggota setelah konser mereka di Los Angeles. 

SPIRE Entertainment awalnya merilis pernyataan yang mengklaim bahwa OMEGA X dan agensi telah 'menyelesaikan semua kesalahpahaman mereka'. 

Baca Juga: Setelah Resmi Jadi Ibu, Honey Lee Mendapat Tawaran Bintangi Drama Sageuk Flower That Blooms at Night

Ketika kontroversi terus menyedot perhatian publik, SPIRE Entertainment  merilis permintaan maaf bersamaan dengan pengumuman bahwa CEO yang bersangkutan telah mengundurkan diri. Namun, lebih banyak tuduhan terus muncul.

Perwakilan hukum OMEGA X mengumumkan rencana grup tersebut untuk mengajukan tuntutan pidana atas tuduhan penyerangan, intimidasi, tindakan tidak senonoh dengan paksaan, dan percobaan ancaman.

“Kami memiliki banyak bukti termasuk foto, video, dan rekaman suara," ungkap kuasa hukum OMEGA X. 

Pengacara mengklaim bahwa para anggota diancam setelah insiden penyerangan dan bahwa mereka dikirimi sertifikasi konten yang meminta mereka membayar 300 hingga 400 juta won (sekitar $230.000 hingga $300.000) per orang. 

Baca Juga: Jadwal Tayang Drakor On Going Hari Rabu 16 November 2022, Ada Love is for Suckers, May I Help You, dan 2 Lagi

Selain itu, di atas CEO Kang ada Ketua Hwang yang mengabaikan segalanya meski menyadari situasinya. Tim hukum mengumumkan rencana mereka untuk menerima kompensasi dari Ketua Hwang dan meminta pertanggungjawaban pidananya karena membantu dan bersekongkol dengan CEO Kang.

Lebih lanjut pengacara juga mengungkit pelecehan seksual yang dialami para anggota, serta pelecehan mental dan emosional yang dilakukan oleh CEO dan Ketua dengan bersikap baik kepada para anggota dan kemudian melecehkan mereka melalui keinginan mereka untuk berpromosi sebagai idola.

Juga terungkap pada konferensi pers bahwa para anggota mengalami kecemasan setelah pelecehan tersebut.

Konferensi pers ditutup dengan pernyataan dari anggota OMEGA X.

Baca Juga: MAMA Awards 2022 Umumkan Host dan Line Up Pengisi Acara, dari J-Hope Hingga Kolaborasi 32 Anggota Girl Group

“Kami semua melakukan yang terbaik sambil memimpikan impian yang sama untuk menjadi penyanyi.

Ada juga sesuatu yang ingin kami sampaikan kepada penggemar kami. Yang terpenting, kami 11 member bisa datang ke tempat ini karena kami memiliki kekuatan dari fans kami. 

Terima kasih kepada para penggemar, kami memberanikan diri, jadi kami 11 anggota tidak akan menyerah, dan kami akan terus membuat musik dan penampilan sambil menyapa penggemar dengan menunjukkan sisi baik kami.”***

Editor: Hanif Hafsari Chaeza

Sumber: Soompi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x