Gedung Gabungan Pegawai Republik Indonesia (GKPRI), Hasil Rancangan Soekarno

3 Desember 2020, 13:25 WIB
Gedung Gabungan Pegawai Republik Indonesia (GKPRI) /Google Street View Mei 2019

 

Cianjurpedia.com - Gedung yang berlokasi di Jalan Lengkong Besar No. 4 Bandung merupakan salah satu dari sekian bangunan hasil rancangan presiden pertama Republik Indonesia Soekarno yang ada di Kota Bandung.

Akan tetapi, gedung rancangan Soekarno dan Roosseno ini tak setenar bangunan kembar yang berada di Jalan Gatot Subroto (depan Hotel Papandayan) atau paviliun bagian utara Hotel Grand Preanger Aerowisata di Jalan Asia Afrika.

Bangunan bergaya arsitektur art deco streamline ini dibangun sebagai lambang daya kekuatan anggota Pusat Koperasi Pegawai Negeri (PKPN) seperti yang tertera pada batu prasasti yang ada di dalam gedung.

Baca Juga: Mengenal Angklung di Saung Angklung Udjo Bandung

Sejak diresmikan penyelesaian dan penggunaannya pada 20 Juli 1959 oleh ketua PKPN Jawa Barat kala itu, Raden Hasan Nata Permana, gedung PKPN masih memiliki bentuk yang sama hingga sekarang. Tak ada perombakan besar selain perubahan warna cat gedung, perabotannya, serta penambahan beberapa bangunan di bagian belakang gedung aslinya.

Sebelum menempati gedung ini, PKPN yang diresmikan pada 12 Juli 1954 masih menumpang pada kantor Pekerjaan Umum Provinsi Jawa Barat dalam ruangan berukuran 4x6,8 m di Jalan Asia Afrika 79 Bandung. Saat itu, usaha pertama PKPN berupa gula pasir yang didapat langsung dari Nivas sebanyak 100 ton dengan harga Rp. 300.000.

Setelah pindah ke Jalan Lengkong Besar No. 4 Bandung serta berhubung dengan adanya perubahan Undang-Undang Koperasi dan Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 1959, PKPN berganti nama menjadi Gabungan Pusat-Pusat Koperasi Pegawai Negeri (GKPN) Jawa Barat.

Lalu, pada 1997 namanya berubah lagi menjadi Gabungan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (GKPRI) sesuai dengan akta perubahan anggaran dasar tanggal 7 April 1995 nomor: 1016D/BH/PAD/KWK 10/IV/1995.

Baca Juga: Peran Penting Douwes Dekker Dalam Berdirinya SMPN 1 Bandung

Hingga sekarang, GKPRI masih aktif, namun untuk perkantorannya tidak lagi menempati bagian gedung lama yang dirancang oleh Soekarno tetapi di bangunan baru yang berada di bagian belakang gedung lama. Sebab, pada 2006, bangunan gedung yang lama diganti kepemilikannya oleh Yose Rizal dan dialihfungsikan sebagai hotel dengan nama Hotel Lengkong. 

Meski telah beralih fungsi, pihak hotel masih mempertahankan arsitektur lama rancangan Soekarno. Di dalamnya pun, pengunjung bisa melihat beberapa lukisan dan foto bangunan-bangunan tempo dulu yang ada di Kota Bandung.***

Editor: Sutrisno

Tags

Terkini

Terpopuler