Seorang TKW Asal Cianjur Pulang Dalam Kondisi Depresi dan Tidak Membawa Uang Gaji

- 23 Februari 2021, 06:50 WIB
Lilih menjadi TKW di Arab Saudi dari 2019, pulang mengalami Depresi. Selain itu saat pulang cuma membawa Rp240 ribu
Lilih menjadi TKW di Arab Saudi dari 2019, pulang mengalami Depresi. Selain itu saat pulang cuma membawa Rp240 ribu /Nabiel Purwanda/Literasi News

Cianjurpedia.com – Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Cianjur, Jawa Barat, Lilih (30) pulang dalam kondisi depresi setelah 13 bulan bekerja di Arab Saudi. Wanita tersebut diduga tidak membawa hak gaji atas jerih payah kerjanya saat pulang ke rumahnya di Desa Girimulya, Kecamatan Cibeber,Kabupaten Cianjur.

Depresi yang diderita Lilih menyebabkan ia sulit untuk diajak berkomunikasi. Keluarga mengatakan, omongan Lilih selalu melantur dan tidak nyambung. Sehingga keluarga kemudian melaporkan kondisi yang dialami Lilih ke Astakira Pembaharuan Cianjur.

Dikutip dari Antara, Ketua Astakira Pembaharuan Cianjur Ali Hildan saat dihubungi Senin 22 Februari, mengatakan pihaknya belum mengetahui penyebab pasti depresi yang diderita Lilih (30) binti Badrudin, TKW yang dipulangkan belum lama ini.

Baca Juga: Nih Perbedaan Surat Tilang Biru dan Merah

"Kami belum tahu pasti penyebab depresi yang diderita Lilih yang berangkat akhir tahun 2019. Pihak keluarga yang mengetahui hal tersebut, melapor ke kami untuk mengurus hak gajinya yang juga tidak diberikan majikan setelah bekerja selama 13 bulan di Timur Tengah," katanya.

"Kita akan bawa Lilih berobat, selama ini keluarga berharap Lilih dapat mengubah ekonomi keluarga, namun kenyataannya dia pulang dalam kondisi depresi dan tidak membawa uang yang menjadi haknya selama bekerja 13 bulan di negara orang," lanjut Ai Hildan.

Sementara itu pihak keluarga melalui Astakira Pembaharuan Cianjur, berharap dapat membantu anak mereka kembali sembuh dan mendapatkan haknya yang belum dibayarkan. Ayah kandung Lilih, Badrudin (55) berharap anaknya Kembali sehat dan normal seperti saat ia akan berangkat ke Arab Saudi.

Baca Juga: Inilah Enam Instruksi Presiden Jokowi untuk Cegah Semakin Meluasnya Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia

"Kami juga menuntut perusahaan yang memberangkatkan dan majikan Lilih bertanggungjawab, hingga anak kami kembali sembuh seperti semula dan gajinya segera dibayarkan. Kami juga berharap bantuan dari pemerintah atas musibah yang diderita anak kami ini," katanya.

Halaman:

Editor: Sutrisno

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah