Network
Cianjurpedia.com - Saat yang lain sibuk belajar dirumah, sejumlah pelajar dari beberapa sekolah di Kabupaten Cianjur, rela jadi relawan pembebasan pasung terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) sebagai bentuk kepdulian mereka.
Dalam melakukan pembebasannya, mereka tanpa ragu, jiji atau rasa takut. Anak-anak yang tergabung dalam milenial bebas pasung tersebut rata-rata masih duduk di bangku SD, SMP hingga SMA.
Tidak hanya mengeluarkan pasien ODGJ dari pasung, anak-anak dan remaja milenial bebas pasung ini juga turut melakukan perawatan awal terhadap korban.
Baca Juga: Hati-hati, Ini tanda-tanda jika whatsappmu dibajak Hacker!
Tercatat sudah ada sekitar 20 ODGJ pasung yang dibebaskan oleh kaum milenial dari Yayasan Rumah Pulang Jiwa Cianjur ini.
"Sudah puluhan ODGJ yang kami bebaskan, bahkan yang paling jauh kami bebaskan pasung di pelosok Cianjur di Kecamatan Agrabinta. ODGJ perempuan itu sudah dipasung belama belasan tahun," ujar Nanda Pratiwi, Ketua Evakuasi Milenial Bebas Pasung Cianjur, Sabtu 7 November 2020.
Ia mengaku tak takut berinteraksi dengan ODGJ, bahkan dengan yang dipasung. "Kenapa harus takut, kita sesama manusia. Bahkan kita tunjukan jika mereka juga manusia yang memiliki hak yang sama. Buktinya ketika warga anggap sering mengamuk, tetapi ketika dibebaskan ODGJ tersebut berperilaku baik," ungkapnya.
Baca Juga: Pekerja Borongan Dan Perangkat Desa Kini Bisa Mendapatkan Bantuan Subsidi Upah
Meski disibukkan dengan kegiatan pembebasan pasung, milenial bebas pasung ini tak mengenyampingkan kewajibannya sebagai pelajar. Mereka tetap mengikuti kegiatan sekolah daring.
