Cianjurpedia.com – Kamis sore, 31 Maret 2022, nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang diperdagangkan antarbank di Jakarta, ditutup melemah.
Rupiah ditutup melemah sebesar 0,14 persen atau sebanyak 19 poin menjadi Rp14.363 per dolar AS dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya sebesar Rp14.344 per dolar AS.
Pasar tengah menanti laporan data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang akan dirilis malam ini. Data yang dimaksud berupa data inflasi Indeks Harga Belanja Personal (PCE) dan data pekerja non pertanian dan pegawai pemerintah atau non payroll (NFP) AS.
Baca Juga: Lowongan Kerja S1 PT Berdikari untuk Posisi Tax Officer
Informasi tersebut diperoleh berdasarkan keterangan dari Analis DCFX Futures Lukman Leong di Jakarta pada Kamis, 31 Maret 2022, sebagaimana yang dikutip dari Antara.
Pada perdagangan pagi hari, dolar AS terkoreksi sehingga rupiah menguat terbatas. Mata uang Negeri Paman Sam tersebut terkoreksi seiiring dengan menurunnya imbal hasil obligasi serta harapan perdamaian di Ukraina.
Akan tetapi, indeks dolar AS mulai kembali menguat 0,28 poin atau sebesar 0,29 persen ke posisi 98,07.
Sementara dari dalam negeri, Lukman mengatakan pergerakan rupiah juga dipengaruhi penantian pasar akan data inflasi Indonesia bulan Maret 2022 yang akan dirilis esok hari.
Baca Juga: Nilai Tukar Rupiah Dibuka Menguat Tipis, Tapi Ada Potensi Melemah Pada Perdagangan Hari Ini