Network
Cianjurpedia.com - Dari episode pertama yang tayang pada 17 Oktober 2020, drama Korea Start-Up selalu masuk ke dalam jajaran trending topic di media sosial Indonesia. Diketahui dari Nielsen Korea, drama yang dibintangi oleh Bae Suzy, Nam Joo Hyuk dan Kim Seon Ho ini mencapai rating 5,0 persen untuk episode pertamanya.
Drama ini mengisahkan tentang tiga anak muda yang sedang berjuang meraih impian mereka melalui perusahaan rintisan (startup). Tak ketinggalan juga kisah cinta segitiga dari tiga pemainnya yang membuat drama ini semakin banyak dinanti. Di sini Suzy memerankan Seo Dal Mi, Nam Joo Hyuk berperan sebagai Nam Do San, sedangkan Kim Seon Ho sebagai Han Ji Pyeong.
Namun, tak melulu soal cinta, dari drama besutan tvN ini ada pelajaran lain yang bisa diambil untuk kehidupan sehari-hari. Inilah 10 pelajaran bisnis yang diambil dari serial drama Start-Up!
Baca Juga: Drama Korea Start-Up, Membuat Influencer Arief Muhammad Beradu Pendapat Dengan Istrinya
- Ada sebuah kata-kata bijak yang menyebutkan, jangan menilai seseorang hanya dari luarnya. Termasuk juga, jangan menilai kemampuan seseorang hanya dari gelar. Seperti dalam drama ini, Seo Dal Mi hanyalah seorang perempuan lulusan SMA. Namun nyatanya, ia terpilih sebagai CEO dalam program hackathon di Sand Box. Ia pun membuktikan bahwa dirinya layak menjadi CEO dengan kegigihan dan kemampuan yang dimilikinya.
- Untuk menjadi seorang investor muda yang sukses seperti Han Ji Pyeong, kamu harus pintar melihat peluang. Cobalah untuk mulai 'melek' investasi saham sejak muda seperti yang dilakukan Han Ji Pyeong dalam drama ini. Ia sudah berinvestasi saham saat masih berada di bangku sekolah.
- Boleh mempunyai mimpi setinggi langit, tapi mimpi tanpa perencanaan yang jelas akan hanya menjadi angan-angan. Pelajaran ini terlihat saat adegan Han Ji Pyeong yang sedang memarahi tim Samsan Tech yang dikepalai oleh Nam Do San karena tidak memiliki rancangan rencana bisnis yang jelas. Karena ketidakjelasannya itu, Samsan Tech yang sudah berdiri tiga tahun lamanya tidak kunjung menghasilkan keuntungan.
- Simpan ide bisnismu dengan baik. Jangan asal membagikannya kepada orang lain, apalagi yang mengaku-ngaku akan menjadi investor.
- Pastikan saat memilih investor dan dirasa sudah tepat, buat perjanjian atau surat kontrak yang jelas. Jangan sampai dia hanya mengaku-ngaku akan menjadi investor, tapi justru malah mengambil ide bisnismu.
- Selalu berani mencoba untuk hal yang baru jika dirasa itu baik. Seperti yang dilakukan Seo Dal Mi saat disuruh Han Ji Pyeong untuk mempresentasikan perusahaannya. Walaupun tidak tahu Seo Dal Mi akan mampu atau tidak, tapi mencoba hal baru akan memberikan kesempatan untuk berhasil.
- Pilih rekan yang sesuai dengan kemampuannya. Dalam drama ini, Seo Dal Mi memilih Nam Do San dan kedua temannya serta Jeong Sa Ha sebagai teman dalam timnya karena mereka memiliki kompetensi di bidangnya masing-masing. Bahkan, Seo Dal Mi harus berlutut untuk meminta Jeong Sa Ha untuk bergabung ke timnya. Ia tahu keahlian Jeong Sa Ha sesuai dengan kebutuhannya.
- Jadikan kritikan baik dari atasan maupun bawahan sebagai masukan untuk lebih baik lagi. Belajar untuk berunding dengan sikap saling percaya melalui komunikasi yang baik, menerima pendapat dan mencari solusi bersama. Hal itu merupakan langkah awal dalam pembentukan fondasi tim.
- Menjadi seorang CEO harus memahami apa yang sedang menjadi trend di masyarakat.
- Sebagai pebisnis pemula yang sedang merintis sebuah perusahaan perlu mencari ilmu sebanyak-banyaknya. Baik dari literatur maupun mencari sosok mentor yang bisa memberikan ilmu dan masukan untuk kebaikan perusahaan.***
