Cianjurpedia.com – Teror yang dialami Dinda yang mulanya diceritakan melalui kanal YouTube Nadia Omara, kembali diangkat dan ditelusuri oleh Om Hao melalui kanal YouTube Kisah Tanah Jawa.
Melansir YouTube Kisah Tanah Jawa, pada Kamis 30 Juni 2022, Nadia Omara hadir sebagai narasumber, dan Om Hao melakukan penelusuran terhadap cerita yang diterima dari Dinda.
Sang pemilik rumah tersebut, merupakan seorang dukun santet perempuan yang sangat sakti berinisial Nyi SW. Saking saktinya ia dapat menaklukkan dan mengumpulkan makhluk gaib dari barat hingga timur Pulau Jawa.
Namun sayangnya, Nyi SW mati terbakar akibat santetnya, lalu hancur oleh makhluk-makhluk peliharaannya sendiri. Dan menurut Om Hao, Nyi SW hadir pada saat membicarakannya dan ingin menyampaikan kisah hidupnya.
Om Hao menceritakan, bahwa awal mula Nyi SW menjadi dukun adalah karena ia kecewa dan memiliki dendam kepada sang suami, hingga ingin membunuhnya.
Baca Juga: [Part 2] Teror Seram di Kantor Bekas Rumah Dukun Santet Masih Berlanjut Mengganggu Semua Orang
Pasalnya, saat dalam keadaan hamil besar, suaminya pulang sambil mabuk dan membawa wanita nakal, lalu suaminya malah menyiksa dan mengusirnya, hingga membuatnya keguguran.
Sosok Nyi SW yang Om Hao lihat adalah seorang wanita paruh baya, di mana pada bagian kepala hingga badannya dipenuhi oleh jeratan tangan, ular, dan rantai, seperti membelenggunya.
Tangan-tangan tersebut bermacam-macam bentuk. Yang menurut Om Hao, itu merupakan tangan manusia yang menjadi korbannya serta sosok makhluk gaib.
Om Hao pun menjelaskan, bahwa dukun perempuan itu hanya memiliki kesempatan untuk bercerita, namun tak dapat melakukan apapun karena sudah menjadi budak setan.
Semasa menjadi dukun, Nyi SW merupakan salah satu dukun yang sangat sakti. Ia mampu mengumpulkan berbagai makhluk gaib di rumahnya dan juga mengintimidasi mereka agar menurut kepadanya, lalu menjadikan tempat tinggalnya itu sebagai istana setan.
Namun, sebenarnya Nyi SW menyesal atas semua perbuatannya kepada para makhluk gaib itu, karena ia pun harus menerima akibatnya.
Untuk melancarkan aksinya mengirim santet, Nyi SW kerap mencuri tanah kuburan dari orang-orang yang mati dengan cara tak wajar, seperti dibunuh, bunuh diri, atau kecelakaan.
Baca Juga: [Part 1] Teror Seram di Kantor Bekas Rumah Dukun Santet, Makhluk Dari Barat Hingga Timur Berkumpul
Dan telur yang berisi kelabang yang sempat ditemukan oleh Dinda, itu merupakan benda santet. Yang mana, isinya itu dapat masuk ke dalam organ korban dengan bantuan kurir gaib, yaitu sosok perempuan berjubah merah dan hitam yang sempat dilihat oleh Albert dan Kenny.
Kenny yang sempat hilang, menurut Om Hao itu karena makhluk gaib itu tertarik dengan auranya. Dan rata-rata yang menjadi tumbal merupakan laki-laki yang diambil darah perjakanya.
Dalam kurun waktu tertentu, saat purnama Nyi SW harus memperbaiki tampilannya, caranya dengan menyerahkan tumbal. Dan para tumbal tersebut, jasadnya dikubur di halaman belakang rumah itu.
Kemampuan Nyi SW tak diragukan lagi, pelanggannya bahkan banyak yang dari kalangan pengusaha, artis, hingga para pejabat atau petinggi yang ingin menang dalam suatu pemilihan.
Suatu ketika, Nyi SW mengirimkan santet kepada seorang pengusaha, namun ternyata ia dilindungi oleh seorang Kyai. Santet yang dikirim itu malah berbalik kepadanya, bahkan dengan kekuatan tiga kali lipat, dan menggunakan kekuatan api.
Saat menerima serangan balik itu, Nyi SW langsung terbakar, dan di saat itu ilmunya langsung ditarik oleh sang Kyai hingga kosong. Ketika tak memiliki kekuatan, makhluk-makhluk yang ia pekerjakan balas dendam kepadanya, dan akhirnya Nyi SW meninggal.
Namun, meskipun sang tuan sudah meninggal, para makhluk gaib yang ada di sana tidak ingin pindah, karena mereka sudah merasa nyaman di rumah itu. Dan sang tuan, kini sudah berubah menjadi budak mereka.
Menurut Om Hao, bekas rumah dukun santet itu akan sulit bila ingin ditempati oleh manusia. Di antaranya karena rumah itu sudah sangat kotor karena banyak terdapat tanah kuburan.
Di samping itu banyak makhluk dari berbagai daerah, bahkan dari luar Pulau Jawa yang betah berada di sana. Sehingga akan membawa sial bahkan dapat memakan korban jiwa.
Bila benar-benar ingin ditempati, menurut Om Hao rumah itu harus dibangun ulang dan tanahnya harus dikeruk hingga kedalaman tiga meter untuk membersihkan seluruh tanah.
Dan sebagai informasi, bila nama dukun santet itu disebut sebanyak tiga kali, maka ia akan datang. Yang mana namanya adalah Nyi Sukwowuni.***