Sebagai informasi, terminal di sekitar Masjidil Haram tidak dilengkapi dengan halte yang tertutup. Jamaah hanya menunggu di ruang terbuka tanpa atap dan langsung terkena sengatan matahari.
"Imbauan kami dari seksi transportasi agar jamaah berdiam sejenak di Masjidil Haram satu sampai 1,5 jam baru menuju terminal agar terminal lengang lalu diangkut ke hotel masing-masing," jelasnya.
Bus Shalawat
Bus shalawat merupakan bus yang disediakan untuk melayani jamaah dengan jam operasioanl selama 24 jam dengan lima rute, tanpa dipungut biaya.
Adapun kelima rute bus shalawat tersebut adalah sebagai berikut.
1.Rute Mahbas Jin - Bab Ali, sebanyak 16 bus disediakan untuk melayani 19.288 jamaah yang tersebar di enam hotel di wilayah Mahbas Jin. Terdapat tiga halte pemberhentian yang telah disiapkan.
2.Rute Syisyah - Syib Amir, sebanyak 29 bus yang disediakan untuk melayani 11.428 jamaah yang tinggal di sembilan hotel wilayah Syisyah. Pada rute ini terdapat tiga halte pemberhentian.
3.Rute Raudhah - Syieb Amir, sebanyak 53 bus yang disediakan untuk 21.015 jamaah yang tinggal di enam hotel wilayah Raudhah, dengan lima halte pemberhentian.