Cianjurpedia.com - Hasil tes urine pengemudi HRV berinisial BT, sekaligus tersangka kasus kecelakaan yang menewaskan satu orang di Sudirman, Jakarta Pusat, sudah keluar.
Dikutip dari PMJNEWS, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengungkapkan, hasil tes urine BT bebas dari narkoba maupun alkohol.
"Hasil tes urine sudah keluar, jadi hasilnya negatif ya," ucap Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Jumat 18 Februari 2022.
Sambodo menyebut pihaknya saat ini masih menunggu hasil tes darah yang dilakukan terhadap tersangka BT, guna untuk lebih memastikan hasil tes urine tersebut.
Baca Juga: Pengemudi Mobil yang Tabrak 3 Motor di Sudirman Hingga Tewaskan 1 Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka
"Kita masih menunggu hasil darah. Sementara yang bersangkutan sudah menjadi tersangka dan sudah ditahan," lanjutnya.
Tersangka BT, dalam kasus ini dijerat dengan Pasal 310 ayat 4, tentang Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Kecelakaan maut antara satu unit mobil Honda HRV dengan tiga kendaraan roda dua ini, terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat. Kejadian itu terjadi pada Rabu 16 Februari 2022, pukul 01.15 WIB.
Akibat kecelakaan tersebut, satu orang berinisial MI (17), meninggal dunia di tempat, karena mengalami luka di kepala.
Sedangkan dua pengemudi lainnya, berinisial MI (20) mengalami luka lecet pada wajah, memar dan bibir sobek, serta AFZ (33) mengalami lecet pada kaki dan tangan.
Dalam video kecelakaan maut yang sudah beredar di sosial media Instagram ini, terlihat pengemudi BT, terlihat dalam keadaan setengah sadar.
Kemudian sedikit melantur, dan tidak merespons saat ditanya oleh teman perempuannya sesaat setelah kejadian.***