Seorang Wartawan Diangkat Jadi Kapolsek Kradenan Blora Bikin Heboh, Ini Kata Humas Polri! 

15 Desember 2022, 14:24 WIB
Ilustrasi Polisi/Seorang Wartawan Diangkat Jadi Kapolsek Kradenan Blora Bikin Heboh, Ini Kata Humas Polri!  /Pixabay/

 


Cianjurpedia.com – Saat ini tengah heboh terkait polemik Iptu Umbaran Wibowo, yang diangkat menjadi Kapolsek Kradenan, Blora, namun kabarnya dirinya merangkap sebagai wartawan TVRI Jawa Tengah. 

Menurut Irjen Pol Dedi Prasetyo, selaku Kepala Divisi Humas Polri, saat ini Markas Besar (Mabes) Polri tengah pembahasan terkait permasalahan tersebut. 

"Ini saya jelaskan peristiwa yang di Blora, kami (Mabes Polri) langsung berkoordinasi dengan Bapak Kapolda, kemudian Kabid Humas. Mereka sudah mengomunikasikan dengan Karo SDM, dan Dirintel kami komunikasikan dahulu," ujar Dedi, melansir Antara, pada Kamis 15 Desember 2022. 

Kabarnya, Iptu Umbaran Wibowo pun dicopot dari jabatannya. Namun, terkait hal ini Dedi mengatakan bahwa semuanya masih dalam tahap proses pembahasan terlebih dahulu. 

Baca Juga: Hasil FIVB Womens World Champions 2022: Vakifbank Dan Eczacibasi Raih Kemenangan Perdana

"Semuanya masih dikomunikasikan terlebih dahulu karena dalam sistem kepolisian, rotasi jabatan setiap anggota Polri harus melalui proses asesmen," kata Dedi. 

Selain itu, adapun proses asesmen akan ditinjau terlebih dahulu oleh Wakapolda selaku pimpinan Polri. Apabila ada informasi lebih lanjut, Kabid Humas akan menyampaikannya. 

Pasalnya, perihal pencopotan jabatan anggota Polri, termasuk kabar yang menimpa Iptu Umbaran, harus melalui mekanisme yang diketahui oleh Wakapolda, terkait rotasi serta mutasi jabatan Kapolsek. 

Di samping itu, terkait isu tersebut Dewan Pers pun menyayangkan, bagaimana bisa seorang anggota Polri yang bertugas sebagai intel dapat rangkap jabatan menjadi wartawan. 

Jika melihat pada data Dewan Pers, Kapolsek Kradenan ini tercatat sebagai wartawan TVRI Jawa Tengah, bahkan ia sudah berstatus sebagai wartawan madya, melalui uji kompetensi lembaga penguji PWI pada tahun 2018.

Dedi mengungkapkan, terkait benar atau tidaknya Iptu Umbaran rangkap jabatan  menjadi wartawan, masih harus dipastikan terlebih dahulu mekanismenya oleh Wakapolda Jawa Tengah. 

"Itu harus dipastikan dahulu oleh Wakapolda. Wakapolda harus memastikan terlebih dahulu mekanismenya seperti apa? Terkait dengan ini masih dibicarakan dahulu," katanya.

Yang jelas, hal utama yang harus dipastikan adalah terkait promosi Iptu Umbaran, bagaimana isu ini bisa terjadi, siapa pembinanya dan bagaimana mekanismenya. 

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Putuskan Tidak Keluar Dari Timnas Portugal Hingga Euro 2024

Kata Dedi, hal tersebut akan ditanyakan lebih lanjut oleh pihaknya kepada pejabat fungsi terkait. Dan menurutnya saat ini ia pun belum mendapatkan informasi apakah Iptu Umbaran masih menjabat sebagai Kapolsek Kradenan atau tidak. 

Di lain sisi, menurut AKBP Iqbal Alqudusy selaku Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Iptu Umbaran memang pernah menjadi pegawai tidak tetap, sebagai kontributor di TVRI Jawa Tengah, wilayah Pati. 

Lebih lanjut Iqbal menjelaskan bahwa, Iptu Umbaran pernah ditugaskan sebagai intelijen di wilayah Blora hingga bulan Januari 2021.

Setelah itu, Iptu Umbaran menjadi organik Polres Blora, sebagai Kanit Intel Polres Blora, kemudian menjabat Wakapolsek Blora terlebih dahulu, hingga akhirnya dilantik menjadi Kapolsek Kradenan pada 12 Desember 2022. 

Terkait isu pencopotan Iptu Umbaran dari jabatan Kapolsek Kradenan, AKBP Iqbal menyatakan dan menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar. 

"Saat ini dia masih melaksanakan tugas pada jabatan barunya Kapolsek Kradenan," ucap Iqbal.***




Editor: Mayang Ayu Lestari

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler