Meskipun di hari terjadinya solstis muncul fenomena atau bencana alam (erupsi, gempa, tsunami, banjir, dan lain-lain), peristiwa tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan solstis.
Solstis merupakan fenomena murni astronomis yang juga dapat memengaruhi iklim dan musim di Bumi. Sedangkan fenomena atau bencana alam tersebut disebabkan oleh aktivitas vulkanologis, seismik, oseanik, atau hidrometeorologi.
Pada tahun 2022, solstis terjadi tanggal 21 Juni pukul 16.13.19 WIB/17.13.19 WITA/18.13.19 WIT dan 22 Desember pukul 4.49.14 WIB/5.49.14 WITA/6.49.14 WIT. Sedangkan pada tahun 2023, solstis akan terjadi tanggal 21 Juni pukul 21.57.29 WIB/22.57.29 WITA/23.57.29 WIT dan 22 Desember pukul 10.27.23 WIB/11.27.23 WITA/12.27.23 WIT.
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengimbau masyarakat melalui unggahan akun Instagram @lapan_ri pada Sabtu 17 Desember 2021, jika menemukan berita maupun imbauan yang berasal dari pihak yang tidak bertanggung jawab dan belum jelas kebenarannya, dimohon untuk tidak mudah percaya begitu saja dan berhenti menyebarkan kabar tersebut.***