- Kelainan kekebalan tubuh atau multiple sclerosis (MS).
- Infeksi virus seperti herpes simplex, varicella zoster, cytomegalovirus, flavivirus, influenza, echovirus, hepatitis B, mumps, pertusis, tetanus, diphtheria, measles, dan rubella.
- Infeksi bakteri seperti sifilis, tuberkulosis.
- Infeksi jamur seperti aspergillus.
- Parasit atau toxoplasmosis.
- Kelainan peradangan lain seperti lupus.
- Kelainan pembuluh darah seperti mala formasi arteri vena.
Baca Juga: Unggah Foto di Instagram, Jeon Somi Bikin Terkejut Netizen
Joey mengonfirmasi penyakitnya ini saat Metal Hammer Golden Gods Awards pada 2016.
“Menjelang akhir karier saya di Slipknot, saya benar-benar sakit dengan penyakit mengerikan yang disebut mielitis transversa,” katanya .
“Saya kehilangan kaki saya dan tidak bisa bermain lagi. Itu adalah bentuk multiple sclerosis, yang tidak saya harapkan sebagai musuh terburuk saya," lanjutnya.
Berita tentang mantan anggota Slipknot itu diumumkan oleh perwakilan keluarganya yang mengatakan dia meninggal "dengan damai dalam tidurnya", Senin 26 Juli 2021 lalu.
Fans dan sesama selebritas berduka atas kematian Joey dan banyak yang mengucapkan rasa kehilangannya ke Twitter untuk memberikan penghormatan bagi Joey Jordison..
Gitaris Ginger Wildheart berkata: "Joey Jordison lebih baik terbalik daripada drummer metal lainnya yang duduk normal."
Anthrax menulis dalam penghormatan yang menyentuh: “Kami sedih dengan berita meninggalnya teman kami Joey Jordison. Seorang musisi dan orang hebat telah meninggalkan kita,"
“Sangat sedih mendengar bahwa Joey Jordison telah meninggal. Semoga legenda drum absolut ini beristirahat dengan tenang," tulis salah satu penggemarnya di Twitter.***