Cianjurpedia.com - Gedung PT. Asuransi Jiwasraya Bandung merupakan salah satu bangunan peninggalan Hindia Belanda di Kota Bandung yang hingga kini masih terawat dengan baik. Bangunan cagar budaya ini dibangun oleh perusahaan asuransi jiwa milik Belanda, Nederlandsche Indische Levensverzekering en Lijfrente Maatschappij (NILLMIJ) pada tahun 1914 di Groote Postweg atau sekarang dikenal sebagai Jalan Asia Afrika.
Perusahaan NILLMIJ didirikan pada tahun 1859 sebagai perusahaan asuransi jiwa pertama di Indonesia dengan Akte Notaris William Hendry Herklots Nomor 185 tanggal 31 Desember 1859.
Kemudian pada 17 Desember 1960, NILLMIJ dinasionalisasi berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 1958 dengan mengubah namanya menjadi PT. Perusahaan Pertanggungan Djiwa Sedjahtera. Baru pada 21 Agustus 1984 berubah menjadi PT Asuransi Jiwasraya.
Baca Juga: Mr Queen, Drama Terbaru Pengganti Start Up
Gedung NILLMIJ Bandung dirancang oleh arsitek yang sama dengan gedung NILLMIJ Jakarta, yakni Snuyf S. Oleh sebab itu, kedua gedung ini memiliki gaya arsitektur dengan ornamen khas neo klasik art deco yang mirip.
Kemiripan gedung tersebut terletak pada lantai dua, dimana terdapat selasar yang memberi jarak agar panas matahari tidak langsung masuk ke dalam ruangan dan penggunaan bata kerawang sebagai ventilasi udara.
Bangunan berlantai dua ini termasuk bangunan cagar budaya golongan A yang dilindungi oleh UU No. 5 Tahun 1992, sehingga bangunan PT Asuransi Jiwasraya tidak pernah mengalami perombakan besar. Bentuk bangunannya pun masih sama seperti bangunan awal.
Baca Juga: Eks. Gedung Au Bon Marche, Dari Toko Busana Mewah Hingga Tempat Berkumpulnya Orang-orang Kreatif