Instalasi Penyadapan Air Cibadak, Cikal Bakal Nama Jalan Ledeng di Bandung

- 9 Desember 2020, 10:05 WIB
Instalasi Penyadapan Air Cibadak
Instalasi Penyadapan Air Cibadak /Facebook upilawas

Dibalik semua airnya yang melimpah dan manfaatnya yang banyak, tak banyak yang tahu, kalau ternyata instalasi Cibadak inilah yang menjadi cikal bakal nama Ledeng bagi kawasan tersebut. Jadi, air yang melimpah di kawasan Cibadak saat itu disadap dan dialirkan melalui saluran pipa-pipa besar ke kawasan sekitarnya.

Baca Juga: Kantor Pusat Bala Keselamatan Bandung yang Penuh Histori

Pipa-pipa saluran berukuran besar yang melintang inilah yang kemudian menjadi awal nama Ledeng hadir. Karena ledeng berasal dari Bahasa Belanda, yakni Leiding yang berarti saluran. Hingga saat ini, pipa-pipa tersebut masih tertanam dan dipakai sebagai saluran pembagian air ke pemukiman penduduk.

Wajar saja, ketika ada isu rencana pembangunan kondotel oleh pengembang asal Jakarta di dekat kawasan instalasi, banyak warga yang tidak setuju. Selain dinilai akan mengancam kondisi alam sekitar dan mengurangi debit air yang biasa warga gunakan untuk kebutuhan sehari-hari, khawatirnya pembangunan gedung bertingkat ini pun akan merusak instalasi yang telah menjadi cikal bakal nama Ledeng. Sebagai instalasi tertua yang memiliki kaya manfaat, sudah sepantasnya warga dan pemerintah mempertahankan dan menjaganya dengan baik.

Mata air Cibadak dikelola oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening. Perusahaan ini dikelola langsung oleh pemerintah Kota Bandung. Pada tahun pembuatan instalasi Cibadak, nama perusahaannya masih berbahasa Belanda, yakni Stadsgemeente Waterleiding Bandung.***

Halaman:

Editor: Sutrisno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah