Tanduk Domba Patah Bisa turunkan Harga sampai Rp 500 Ribu

Cianjurpedia.com – Tanduk domba ibarat sebuah mahkota, jika tanduknya bagus, seimbang kanan dan kiri maka pamor domba tersebut akan tinggi.

Tanpa sengaja kadang tanduk domba suka cacat bisa karena faktor kandang atau domba yang agresif sehingga mengalami patah sebelah, seperti yang dialami Ilyas peternak domba dari Cihaur Cibeber karena dombanya agresif dan suka naik secara tidak sengaja tanduk domba terkait pada selatan kandang sehingga tanduknya sebelah patah dipangkal tanduk.

“Gara gara tanduk domba patah domba yang saya beli Rp 2.5 juta terpaksa saya jual Rp 1.5 juta, kepaksa dijual karena dipertahankan pun akan menjadi beban ngasih pakan sementara harga tetep akan jatuh” katanya.

Baca Juga: Juventus Dipermalukan Tamunya Barcelona 0-2, Trigol Morata Di Anulir

Lain hal dengan Ibar (40) seorang pedagang domba dari Panyandungan, Campaka dia bisa mendapatkan untung lumayan besar dengan membeli domba yang tanduknya patah.

“Selama patahnya sedikit dan pada bagian ujung tanduk maka saya bisa menawar dengan harga rendah, sesampainya di kandang saya perbaiki supaya tanduk kanan dan kiri seimbang maka saya bisa jual harga normal” ungkapnya.

Selisih harga domba yang tanduknya patah bisa sampai Rp 500 ribu tergantung dari kondisi seberapa parah patahnya tanduk tersebut.

“Kalau patahnya Cuma seperempat panjang tanduk maka saya perbaiki denga memotong tanduk sebelahnya yang tidak patah dan memolesnya lagi supaya seimbang, maka harganya akan kembali normal” sambungnya lagi.

Butuh keahlian husus untuk memperbaiki tanduk domba, karena tidak semua peternak faham dan bisa memperbaiki tanduk daomba yang patah ataupun tidak seimbang.***