Rupiah Berpotensi Melemah Hari ini, Meski Sentimen Pasar Positif

- 1 Maret 2022, 11:01 WIB
Ilustrasi - Nilai tukar rupiah melemah karena kekhawatiran masuknya Omicron.
Ilustrasi - Nilai tukar rupiah melemah karena kekhawatiran masuknya Omicron. /ANTARA/Puspa Perwitasari

Cianjurpedia.com –Selasa pagi, 1 Maret 2022, nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang diperdagangkan antarbank di Jakarta, menguat.

Pada awal pekan setelah libur panjang ini, rupiah menguat sebesar 0,15 persen atau sebanyak 22 poin dari Rp14.382 per dolar AS pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu menjadi Rp14.360 per dolar AS.

Pada perdagangan hari ini, rupiah diperkirakan berpotensi bergerak ke arah Rp14.400 per dolar AS dengan support di sekitar Rp14.350.

Baca Juga: Lowongan Kerja S1 di PT Astra Otoparts Tbk, Dibuka Hingga 20 Maret 2022

Rupiah masih berpeluang melemah hari ini terhadap dolar AS, meskipun sentimen pasar sudah terlihat positif terhadap aset berisiko. Para pelaku pasar masih mengakhawatirkan dampak negatif perang di Ukraina terhadap perekonomian global.

Informasi tersebut diperoleh berdasarkan keterangan dari pengamat pasar uang Ariston Tjendra di Jakarta pada Selasa, 1 Maret 2022, sebagaimana yang dikutip Cianjurpedia dari Antaranews.

Menurut Ariston, Rusia masih terlihat berupaya masuk ke Kiev, ibu kota Ukraina. Perang nampaknya belum akan berakhir dan upaya diplomasi pun belum berhasil.

Baca Juga: Sebanyak 7 Wilayah Berada di Level 4 pada Perpanjangan PPKM Jawa Bali Periode 1-7 Maret 2022, Ini Daftarnya

Begitu pula dengan sanksi ekonomi yang diterapkan AS beserta sekutunya. Walaupun sanksi ini sudah lebih berat, tetapi belum menyurutkan Rusia untuk tetap menyerang Ukraina.

Halaman:

Editor: Hanif Hafsari Chaeza

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah