Pasar Masih Tunggu NFP AS, Rupiah Berpotensi Melemah Pada Perdagangan Hari ini

- 1 April 2022, 11:13 WIB
Ilustrasi - Nilai tukar rupiah melemah.
Ilustrasi - Nilai tukar rupiah melemah. /ANTARA/Puspa Perwitasari

Cianjurpedia.com – Jumat, 1 April 2022, nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang diperdagangkan antarbank di Jakarta, dibuka menguat.

Akhir pekan rupiah bergerak menguat sebesar 0,06 persen atau sebanyak 8 poin dari Rp14.363 per dolar AS pada penutupan perdagangan kemarin, menjadi Rp14.355 per dolar AS.

Pada perdagangan hari ini, rupiah diperkirakan berpotensi bergerak ke kisaran Rp14.320 per dolar, dengan support di kisaran Rp14.350 per dolar AS.

Walaupun dibuka menguat, rupiah berpotensi tertekan hari ini. Hal tersebut dikarenakan oleh meningkatnya ekpektasi pasar terhadap kenaikan suku bunga acuan AS yang agresif setelah Indeks Harga Belanja Personal (PCE) dirilis semalam.

Baca Juga: Resmi Naik Jadi 11%, Berikut Daftar Objek yang Dibebaskan dari PPN, Salah Satunya Barang Kebutuhan Pokok

Informasi tersebut diperoleh berdasarkan keterangan dari analis pasar uang Ariston Tjendra di Jakarta pada Jumat, 1 April 2022, sebagaimana yang dikutip dari Antara.

Semalam indeks PCE masih menunjukkan kenaikan sekitar 0,4 persen sehingga pasar memiliki ekspektasi bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga acuan secara agresif tahun ini.

Seperti yang diketahui, indeks PCE atau indeks Harga Belanja Personal merupaka data yang megukur tingkat inflasi harga konsumsi.

Pelaku pasar pun masih menunggu data pekerjan non pertanian dan pegawai pemerintah atau Non Farm Payroll (NFP) yang akan dirilis malam ini. 

Halaman:

Editor: Hanif Hafsari Chaeza

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah