Jenis Masker yang Fungsinya Sesuai Untuk Kulit

- 13 Desember 2020, 10:05 WIB
ILUSTRASI penggunaan sheet mask.*
ILUSTRASI penggunaan sheet mask.* /Pexels/anna-shvets/Pexels

 Meski sekilas mirip dengan clay mask, mud mask justru memiliki kandungan air lebih banyak sehingga mampu menghidrasi kulit lebih baik. Karena itulah, jenis masker ini cocok digunakan untuk pemilik kulit kering.

 Oleskan produk ini tipis-tipis pada seluruh permukaan wajah menggunakan jari atau kuas masker. Setelah itu, diamkan hingga mengering selama 20 hingga 30 menit. Bila masker sudah mengering, bilas dengan air hangat atau washcloth untuk mengangkat sisa masker pada wajah. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, gunakan mud mask setiap 2-3 kali dalam seminggu.

  1. Peel off mask

Masker jenis ini berbentuk gel atau krim dan biasanya akan mengering dalam waktu beberapa menit setelah dioleskan pada kulit wajah. Ketika sudah kering, masker wajah jenis ini akan berubah teksturnya menjadi seperti karet yang elastis saat dikelupas.

Peel off mask biasa digunakan untuk mengangkat komedo yang membandel. Namun, masker ini juga memiliki kemampuan mengangkat minyak, kotoran, dan sel kulit mati, tergantung pada kandungannya. Peel off mask tidak disarankan untuk pemilik kulit sensitif, karena proses pengelupasan masker dapat membuat kulit perih dan iritasi.

  1. Wash off mask

Masker jenis ini bisa berupa krim, gel, atau bubuk yang dilarutkan dengan air. Sesuai namanya, wash off mask digunakan dengan cara mengoleskannya ke kulit, lalu membilasnya dengan air hangat.

Sebelum memilih wash off mask, perhatikan lebih dahulu kandungannya. Kandungan asam salisilat, asam glikolat, sulfur, dan charcoal pada masker lebih cocok digunakan untuk kulit berminyak. Sedangkan masker wajah dengan bahan asam hyaluronic, shea butter, lidah buaya, atau mentimun lebih cocok untuk kulit kering.

  1. Exfoliating mask

Fungsi utama dari exfoliating mask adalah untuk mengangkat sel kulit mati. Jenis masker ini biasanya mengandung bahan aktif yang berasal dari bahan kimia atau bahan alami. Jika berasal dari bahan kimia, biasanya meliputi AHA, BHA, retinol, dan asam laktat. Sementara eksfoliator alami biasanya mengandung butiran scrub yang berasal dari kopi, gula, atau oat.

Exfoliating mask sebetulnya cocok untuk semua jenis kulit, hanya saja sebaiknya tidak digunakan secara berlebihan bagi pemilik kulit sensitif. Sebab, pemakaian exfoliating mask pada kulit sensitif bisa memicu iritasi.

  1. Sleeping mask

Sama halnya dengan sheet mask, sleeping mask juga lebih dahulu populer di negara Korea Selatan. Berbeda dengan jenis maser lainnya yang harus dibersihkan setelah 15-20 menit pemakaian, sleeping mask justru dipakai sebelum tidur hingga keesokan harinya.

 Baca Juga: Tanaman Hias Minim Perawatan untuk Anda yang Super Sibuk

Halaman:

Editor: Sutrisno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah