Network
Cianjurpedia.com – Ikan air tawar yang bernama Red Devil Fish atau ikan iblis merah, adalah salah satu ikan yang diyakini sebagai perusak populasi ikan, karena menyebabkan ikan endemik menipis.
Ikan yang memiliki nama latin Cichlasoma Labiatum ini, dikenal sebagai ikan predator yang agresif oleh para nelayan, karena ikan Red Devil ini kerap merusak ikan yang sedang dibudidayakan.
Melansir dari berbagai sumber, pada Kamis 16 Juni 2022, ikan Red Devil menjadi salah satu yang dilarang di Indonesia, karena masuk ke dalam spesies ikan yang berbahaya bagi kelestarian hewan air ini.
Apakah ikan iblis merah ini dapat dimakan dan dipelihara karena warna dan penampilannya yang unik? Mari kita simak fakta menarik seputar ikan Red Devil yang dikumpulkan oleh Cianjurpedia berikut ini:
Baca Juga: Inilah Cara Ampuh Menangani Channa Limbata Stres, Kurang Dari Seminggu Ikan Akan Membaik
Asal-usul Ikan Red Devil
Ikan Red Devil ini mulanya dari Amerika Tengah, yang berasal dari Danau Managua dan Danau Nikaragua. Ikan yang memiliki nama latin Cichlasoma labiatum ini, diklasifikasikan oleh seorang pria bernama Gunther, pada tahun 1964.
Penampilan Ikan Red Devil
Ikan yang berwarna merah ini memiliki gigi yang besar dan rahang yang kuat, dengan penampilan yang unik dan indah, sehingga membuat orang tertarik untuk memeliharanya di akuarium.
Warna ikan iblis merah ini dapat bervariasi dari gabungan warna abu-abu ke hijau ke putih, merah muda, serta merah. Ada pula dengan ciri-ciri bintik-bintik hitam atau pita di ekor atau siripnya.
Ikan Red Devil memiliki ukuran sekitar 38 sentimeter, dengan berat hampir 1,2 kilogram.
Dan ikan ini juga sering disalahartikan sebagai ikan damselfish Garibaldi, yang merupakan ikan dari perairan asin, tetapi ikan iblis merah merupakan ikan dari perairan air tawar.
Perilakuku Ikan Red Devil
Ikan Red Devil merupakan ikan yang ganas dan buas. Namun, bila ikan ini berada di perairan luas, ia dapat dimangsa oleh ikan hiu banteng.
Sedangkan, jika dipelihara di dalam akuarium dalam rumah, ikan iblis merah akan menjadi pemangsa ikan lain, karena kekuatannya tak main-main, sehingga tak heran diberi nama Devil.
Red Devil Fish sebenarnya memakan siput, ikan kecil, larva serangga, dan cacing. Tapi karena sifatnya yang super agresif, sehingga ikan merah ini akan mengejar ikan lain untuk olahraga, melepas ekor, hingga memangsa ikan lain.
Baca Juga: Wajib Baca, Berikut Ciri-ciri Channa Limbata Stres, Nomor 3 Paling Kelihatan
Dilarang di Indonesia
Karena perilakunya yang agresif, sehingga ikan ini masuk ke dalam ikan yang dilarang di Indonesia, untuk di masukkan, dibudidayakan, diedarkan, serta disebarluaskan di perairan nusantara.
Pelarangan tersebut tertuang dalam Peraturan Kementerian Kelautan dan Perikanan Nomor 19 tahun 2020, tentang Larangan Pemasukan, Pembudidayaan, Peredaran dan Pengeluaran Jenis Ikan Yang Membahayakan dan atau Merugikan Dalam dan Dari Perairan Negara Republik Indonesia.
Ikan Red Devil dapat dikonsumsi
Konon ikan Red Devil ini rasanya enak dan cocok untuk dijadikan keripik ikan, karena ikan ini aman dan dapat dikonsumsi.
Ikan Red Devil memiliki kandungan asam amino dan protein yang sangat tinggi, dan karena kandungan inilah, ikan tersebur cocok untuk dijadikan sebagai pupuk tanaman.
Demikian fakta menarik seputar Ikan Red Devil yang cantik dan menarik, namun dilarang untuk diedarkan di perairan luas Indonesia, karena sifatnya yang agresif dapat merusak populasi ikan Nusantara.***
