Cianjurpedia.com – Anosmia merupakan gejala hilangnya fungsi indera penciuman secara total pada Covid-19 dan bersifat temporer.
Gejala Anosmia terjadi pada penderita Covid-19 pada masa hari keempat sampai dengan keenam dimana orang tidak bisa mencium aroma apa pun, baik aroma bunga atau parfum maupun bau tidak sedap, seperti bauk busuk dan bau amis.
Sebagian besar kasus pasien Covid-19 akan membaik dalam beberapa minggu namun juga ada sekira 15% kasus berlanjut sampai berbulan-bulan.
Menurut dr Muslim Kasim saat ini untuk mempercepat proses penyembuhan anosmia disarankan untuk mengerjakan smell training.
Baca Juga: Perbedaan Langkah Awal Saat Isoman Terkena Covid-19 dan Infleunza, Berikut Penjelasan dr Tirta
Lebih lanjut dr Muslim Kasim menjelaskan bahwa smell training bertujuan membantu “smell pathway” untuk beregenerasi berdasarkan kemampuan otak mengatur ulang dirinya sendiri setelah terjadinya infeksi atau trauma.
Sebelum melakukan latihan siapkan 4 atau 5 jenis wewangian yang berbeda, contoh empat aroma yang disarankan yakni mawar, lemon, kayu putih dan cengkeh.
Sumber bau lainnya dapat juga memilih sumber bau lain yang sudah dikenal sebelumnya seperti parfum, shampoo, bumbu dapur dan lain-lain.
Berikut 8 cara atau langkah latihan penciuman yang dikutip Cianjurpedia dari Instagram @dr.muslimkasim sebagai berikut: