Network
Perawatan pada Kucing Saat Flu
Selain makanan, kucing pun harus minum cukup air supaya suhu tubuhnya stabil dan tidak dehidrasi. Jika kucing tidak mau, sebaiknya diberi air minum setiap 2 jam sekali menggunakan sendok atau pipet.
Pemberian rutin multivitamin sebagai pendamping makanan juga bisa memperbaiki imun kucing, contohnya seperti imun booster atau minyak ikan.
“Usahakan kalau pagi-pagi dijemur di bawah cahaya matahari, sebentar saja sekitar 20 menit, dari jam 8 sampai 10 pagi, sambil dijemur lalu dibersihkan kotoran di sekitar mata dan hidungnya pakai air hangat,” kata Fajar.
Saat hujan atau cuaca dingin, sebaiknya kucing berada di dalam rumah dan disediakan tempat istirahat yang hangat dan nyaman, seperti diberi selimut atau handuk. Jika kucing berada di dalam kandang, bisa juga ditambahkan lampu supaya lebih hangat.
Memberikan uap hangat pada kucing juga bisa menjadi cara untuk melegakan pernafasan. Bisa dengan memberi uap air panas yang dimasak atau dibawa ke kamar mandi lalu diberi uap dari shower air hangat.
Baca Juga: Cara Mudah Membuat Kucing Kesayangan Tidak BAB Sembarangan, Salah Satunya Dengan Tisu
“Jangan sekali-kali memberi obat flu atau penurun demam manusia untuk kucing, apalagi paracetamol. Karena bisa meracuni kucing bahkan menyebabkan kematian,” ucap Fajar mengakhiri wawancara lewat telepon.
Jika pertolongan pertama telah dilakukan namun kondisi kesehatan kucing tak juga membaik, sebaiknya segera dibawa ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan yang lebih lanjut.***
