Cianjurpedia.com - TNI Angkatan Udara menyiapkan dua helikopter dan sebuah pesawat guna membantu pencarian pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu siang.
Kedua helikopter tersebut adalah Super Puma NAS-332 dari Skuadron Udara 6 dan EC-725 Caracal dari Skuadron Udara 8 di Pangkalan Udara Atang Sendjaja di Bogor, Jawa Barat.
Juru bicara TNI AU Marsekal Pertama Indan Gilang B, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 9 Januari 202, mengatakanTNI AU menyiapkan helikopter dan pesawat guna membantu pencarian atas instruksi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Baca Juga: Cari Informasi, Keluarga Korban Pesawat Sriwijaya Datangi Bandara Supadio Pontianak
Pesawat yang telah dipersiapkan itu adalah pesawat intai maritim Boeing 737 dari Skuadron Udara 5 Pangkalan Udara Sultan Hasanudin Makassar. Serta pesawat CN-295 Skadron Udara 2 dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma di Jakarta.
Sebelumnya, Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJY 182 dilaporkan hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021, pukul 14.40 WIB.
“Terakhir terjadi kontak pada pukul 14.40 WIB,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto di Jakarta, Sabtu 9 Januari 2021.
Baca Juga: Mengejutkan! Mbak You Sudah Prediksi Kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182 Terjadi di Tahun 2021
Novie mengatakan saat ini tengah dalam investigasi dan tengah dikoordinasikan dengan Badan SAR Nasional (Basarnas) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).