Kasus Dugaan Satu Keluarga Bunuh Diri, Polisi Selidiki Kemungkinan Motif Lain

- 29 Januari 2021, 22:15 WIB
Polisi memasang tanda dilarang melintas di rumah korban bunuh diri di Blitar Jawa Timur
Polisi memasang tanda dilarang melintas di rumah korban bunuh diri di Blitar Jawa Timur /antaranews

Cianjurpedia.com – Kasus dugaan bunuh diri yang menimpa satu keluarga di Blitar Jawa Timur masih menimbulkan tanda tanya. Polisi kini tengah menyelidiki kemungkinan ada penyebab lain sehingga bapak dan dua anaknya tewas di rumahnya sendiri.

Ketiga korban adalah Suyani (67) dengan dua orang anaknya yang bernama Nanda Finza Fransisca (22) dan Samuel Ardyan Pradana (10). Mereka tinggal di Desa Sumberjo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar. Saat ini jenazah ketiganya sudah dievakuasi dari rumah duka di Desa Sumberjo.

Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela mengungkapkan peristiwa itu mulanya diketahui dari tetangga korban yang mendapatkan telepon dari anak pertama korban, Henok (30) yang bekerja di Timor Leste. Tetangga korban diminta untuk agar mengecek kondisi Suyani dan keluarganya.

Baca Juga: Catat, Ini Biaya Denda Tilang Elektronik bagi Pelanggar Lalu Lintas

“Menindaklanjuti laporan masyarakat diduga awalnya laporan bunuh diri. Kami cek ke TKP, ditemukan benar ada tiga orang, pemilik rumah dan anaknya dua orang. Kondisinya sudah meninggal dunia,” kata Kapolres Blitar ketika memberikan keterangan pada Jumat 29 Januari 2021.

Kapolres mengatakan Suyani yang merupakan bapak dari kedua anak tersebut ditemukan tergantung di dalam kamar. Sedangkan dua orang anaknya ditemukan di kamar lainnya juga sudah meninggal dunia.

“Pemilik rumah meninggal dunia gantung diri, kemudian dua anaknya di satu kamar (kamar lainnya) kondisinya sudah meninggal dunia,” ungkap Leonard.

Baca Juga: Polisi Gerebek Industri Rumahan Masker Kecantikan Ilegal di Jati Asih, Bekasi

Polisi juga langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi itu. Petugas juga memeriksa kondisi jenazah. Di tubuh korban ditemukan luka lebam di bagian leher. Namun, luka itu juga bisa terjadi ketika dicekik. Sedangkan, pada anak laki-laki mengeluarkan busa di mulutnya.

Halaman:

Editor: Cecep Mahmud

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x