Hujan Deras Sebabkan Banjir dan Tanah Longsor di Semarang

- 6 Februari 2021, 21:44 WIB
Semarang Dikepung Banjir, Wakil Walikota Ita Sebut Akibat Hujan Ekstrim
Semarang Dikepung Banjir, Wakil Walikota Ita Sebut Akibat Hujan Ekstrim /Instagram @mbakitasmg



Cianjurpedia.com - Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan banjir dan tanah longsor di beberapa wilayah Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Sabtu 6 Februari 2021, sekitar pukul 05.00 waktu setempat.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang melaporkan sebanyak lima kecamatan terdampak banjir di kota ini, yakni Kecamatan Genuk, Gayamsari, Tugu, Semarang Barat dan Candisari.

Saat banjir terjadi tinggi muka air antara 70 cm hingga 100 cm. Selain di banyak ruas jalan, banjir ini pun menggenangi Stasiun Tawang hingga mengganggu perjalanan kereta api.

Baca Juga: Aktris Kim Bo Kyung Meninggal Dunia

Kemudian, air banjir menggenangi landasan pacu di bandara Semarang sehingga 21 jadwal penerbangan bandara setempat jadi terdampak.

Dilansir dari laman resmi Balai Nasional Penanggulan Bencana (BNPB), selain genangan terdapat 11 titik jalan terdampak tanah longsor. 

Akibat peristiwa ini, satu orang diberitakan hilang tertimbun tanah longsor, di Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari. Tim gabungan masih melakukan pencarian yang dinyatakan hilang tersebut. 

BPBD Kota Semarang dibantu TNI, Polri, dinas sosial dan sukarelawan melakukan evakuasi warga. Di samping itu, tim gabungan juga melakukan pendataan dampak di lapangan.

Baca Juga: Korea Selatan Anjurkan Kehatian-Hatian penggunaan Vaksin AstraZeneca untuk Lansia

Sementara, dapur umum telah beroperasi untuk melayani warga terdampak, yang berada di halaman kantor Kecamatan Gayamsari dan Kelurahan Mangkang Wetan. 

BPBD akan mendirikan tenda pengungsian dengan penerapan protokol kesehatan untuk menampung warga terdampak.

Dari hasil kaji kebutuhan, tim gabungan memerlukan 10 unit perahu karet, 10 unit mobil operasional, tenda dapur umum, pompa air dan dua alat pemotong pohon. 

Berdasarkan prakiraan cuaca hingga dua hari ke depan atau Senin 8 Februari 2021, Jawa Tengah termasuk daerah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang. 

Sementara itu, di lima kecamatan terdampak, prakiraan cuaca terpantau berawan hingga hujan ringan pada esok hari, Minggu 7 Februari 2021.

Baca Juga: Peringatan 63 Tragedi Munich, Ole Harap Pemain Tampil Baik

BNPB mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan siap siaga terhadap potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor dan angin kencang.

Hingga saat ini, BPBD masih memantau titik-titik yang terendam banjir.***

 

Editor: Sutrisno

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah