Update Omicron : Positif Varian Omicron di Indonesia Mencapai 882 Kasus yang Didominasi PPLN dari Arab Saudi

- 20 Januari 2022, 12:09 WIB
Kemenkes ungkap kasus Omicron di Indonesia didominasi oleh pelaku perjalanan dari luar negeri, sebut negara terbanyak dari Arab Saudi.
Kemenkes ungkap kasus Omicron di Indonesia didominasi oleh pelaku perjalanan dari luar negeri, sebut negara terbanyak dari Arab Saudi. /Pixabay/Geralt

“Tentunya menjadi kewaspadaan kita bahwa orang yang sudah divaksin saja masih bisa terkena Omicron, apalagi yang belum divaksin. Kita melihat orang yang sudah divaksin tertular Omicron gejalanya lebih ringan,”ujar Nadia.

Selain itu, Nadia menambahkan, terdapat kecenderungan peningkatan kasus penularan COVID-19 pada awal tahun ini, tetapi tidak signifikan.

Walaupun demikian, Nadia menghimbau masyarakat agar tetap waspada, tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat, dan melakukan percepatan vaksinasi.

Sebelumnya pada hari Minggu, 16 Januari 2022, Menteri Kesehatanan Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan persnya mengatakan bahwa mayoritas kenaikan kasus varian Omicron di dunia terjadi dalam kurun waktu antara 35 hingga 65 hari dan hal ini harus dipersiapkan oleh masyarakat.

Baca Juga: 4 Provinsi di Indonesia Sudah Terpapar Varian Omicron, Ini Rinciannya

Menkes memperkirakan wilayah pertama yang akan mengalami lonjakan kasus yaitu Jabodetabek. Kemudian berdasarkan hasil identifikasi Kemenkes, sebagian besar transmisi lokal varian Omicron terjadi di DKI Jakarta.

Karena secara geografis daerah Bodetabek berdekatan dengan DKI Jakarta dan mobilitas masyarakat yang sangat tinggi, maka dalam waktu dekat kasus varian Omicron diperkirakan akan meluas ke daerah tersebut. 

“Kami juga sampaikan bahwa lebih dari 90 persen transmisi lokal terjadi di DKI Jakarta, jadi kita harus siapkan khusus DKI Jakarta sebagai medan perang pertama menghadapi varian Omicron, dan kita harus sudah memastikan bisa menangani dengan baik,”katanya.***

Halaman:

Editor: Hanif Hafsari Chaeza

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah