Network
Cianjurpedia.com – Kementerian Kesehatan melakukan penyesuaian “Status Warna” pada aplikasi PeduliLindungi mulai Senin 14 Februari 2022.
Saat ini, “Status Warna” pada aplikasi PeduliLindungi yang menandai status kesehatan terkait infeksi COVID-19 terdiri dari empat warna, yakni hijau, kuning, merah, dan hitam.
Penyesuaian “Status Warna” pada aplikasi PeduliLindungi ini berdasarkan kriteria selesai isolasi pada Surat edaran Nomor HK.02.01/MENKES/18/2022 Tentang Pencegahan dan Pengendalian Kasus COVID-19 Varian Omicron.
Informasi tersebut diperoleh berdasarkan keterangan secara daring dari Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi pada Kamis, 17 Februari 2022, sebagaimana yang dilansir oleh Cianjurpedia dari Antarnews.
Baca Juga: Kriteria Pasien COVID-19 Anak yang Diizinkan Melakukan Isolasi Mandiri Menurut IDAI
Ia mengungkapkan jika perbedaan ketentuan yang berlaku terdapat pada status warna hitam di PeduliLindungi bagi pasien COVID-19.
Saat pasien dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19, maka status warna pada aplikasi tersebut otomatis akan berubah menjadi warna hitam.
Kemudian pasien dapat melakukan exit test PCR pada hari ke-5 dan hari ke-6 setelah dinyatakan positif COVID-19. Jika kedua hasil exit test tersebut diperoleh hasil negatif, maka status warna di aplikasi PeduliLindungi akan berubah menjadi hijau pada hari ke-7.
Selain itu, pasien dapat juga tidak melakukan exit test PCR, tetapi tetap harus melakukan isolasi mandiri (isoman) selama 10 hari. Kemudian pada hari ke-11, status warna pada aplikasi ini akan berubah menjadi hijau.
