Di awal pendiriannya, klenteng ini sangat sederhana tak semegah sekarang, bahkan sering mengalami banjir.
Kemudian, revitalisasi besar-besaran dilakukan oleh Yayasan Sam Poo Kong pada Januari 2002. Pemugaran selesai pada Agustus 2005, bersamaan dengan perayaan 600 tahun kedatangan Laksamana Zheng He di pulau Jawa.
Sekarang, selain sebagai tempat ibadah, bangunan ini juga menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi jika ke Semarang.
Untuk masuk ke area Sam Poo Kong pengunjung dikenakan tiket sekitar lima belas ribu rupiah. Di sini pengunjung dapat berselfie ria sepuasnya, dengan background bangunan gaya khas China yang megah.
Sambil berfoto, wisatawan juga bisa bercosplay ria, mengenakan baju khas Tiongkok. Selain itu, adapun event lain yang sering diadakan oleh klenteng, seperti atraksi budaya Tionghoa dan Seni Budaya Jawa.
Baca Juga: Pindang Gunung Ayam Kampung ala Desa Sukamulya Pangandaran, Rasa Asam Gurih yang Bikin Nagih
Fasilitas di Sam Poo Kong terbilang lengkap, di dalam area klenteng sudah disediakan food court, yang menyediakan berbagai makanan.
Nah, bagi wisatawan muslim tidak usah khawatir, di dalam area klenteng juga disediakan mushola dengan fasilitas yang lengkap.
Apakah kalian sudah pernah ke Sam Poo Kong?***