Cianjurpedia.com - Jumat 29 Juli 2022, nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang diperdagangkan antarbank di Jakarta, bergerak menguat.
Rupiah bergerak menguat sebesar 0,37 persen atau sebanyak 56 poin dari Rp14.922 per dolar AS pada penutupan perdagangan kemarin, menjadi Rp14.866 per dolar AS.
Pada Kamis, 28 Juli 2022, rupiah ditutup melemah sebanyak 17 poin atau sebesar 0,11 persen menjadi Rp15.010 per dolar AS dibandingkan pada penutupan perdagangan sebelumnya di level Rp14.993 per dolar AS.
Melansir Antara pada Jumat, 29 Juli 2022, analis pasar uang Ariston Tjendra di Jakarta mengatakan bahwa hari ini rupiah mungkin masih menguat terhadap dolar AS.
"Nilai tukar rupiah mungkin bisa menguat lagi hari ini setelah semalam data Produk Domestik Bruto (PDB) AS triwulan II 2022 menunjukkan hasil negatif," kata Ariston.
Menurutnya, secara teknikal PDB AS yang negatif menunjukkan bahwa Negeri Paman Sam tersebut telah masuk resesi, terlebih lagi setelah PDB dua kuartal beruntun menunjukkan pertumbuhan negatif.
Hal ini menyebabkan pasar berekspektasi jika The Fed tidak akan agresif lagi menaikkan suku bunga acuannya dan membantu mendorong pelemahan dolar AS.
Indeks dolar pun turun 0,09 persen menjadi 106,3490 pada akhir perdagangan Kamis waktu setempat.
Sebagai informasi, semalam Departemen Perdagangan AS melaporkan PDB AS menyusut pada tingkat tahunan 0,9 persen pada kuartal kedua setelah mengalami kontraksi 1,6 persen pada kuartal sebelumnya.
Kemudian, pengeluaran konsumen pun tumbuh pada laju paling lambat dalam dua tahun dan pengeluaran bisnis berkontraksi.
Hal tersebut meningkatkan risiko bahwa ekonomi AS berada di puncak resesi.
Baca Juga: Jadwal Vaksin Booster Jakarta Barat Hari Ini Jumat 29 Juli 2022, Ada di 49 Lokasi
Ia pun memprediksi rupiah akan bergerak menguat di kisaran Rp14.880 per dolar AS dengan resisten di kisaran Rp14.950 per dolar AS pada hari ini.***