Rupiah Bergerak Menguat, Dibayangi Oleh Kebijakan Pengetatan Moneter AS dan Perang yang Masih Berlangsung

Cianjurpedia.com – Kamis, 21 April 2022, nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang diperdagangkan antarbank di Jakarta, bergerak menguat.

Rupiah menguat sebesar 0,12 persen atau sebanyak 17 poin dari Rp14.357 per dolar AS pada penutupan perdagangan kemarin, menjadi Rp14.340 per dolar AS.

Pada Rabu kemarin, rupiah ditutup melemah sebesar 0,12 persen atau sebanyak 17 poin ke posisi 14.357 per dolar AS dibandingkan pada penutupan perdagangan sebelumnnya Rp14.340 per dolar AS.

Pergerakan rupiah hari ini diperkirakan akan menguat ke kisaran Rp14.330 dolar AS dengan support di kisaran Rp14.370 per dolar AS.

Baca Juga: Hanya Dibuka Hari Ini! Pendaftaran Mudik Gratis 2022 Bersama Bank Jateng, dari Jabodetabek Menuju Jawa Tengah

Perkiraan pergerakan rupiah tersebut diperoleh berdasarkan keterangan dari analis pasar uang Ariston Tjendra Nikolas di Jakarta pada Kamis, 21 April 2022, sebagaimana yang dikutip oleh Cianjurpedia dari Antara.

“Nilai tukar rupiah mungkin bisa menguat terhadap dolar AS dengan membaiknya sentimen pasar terhadap aset berisiko pagi ini,” tutur Ariston.

Ia pun menanbahkan bahwa potensi penguatan rupiah tersebut juga ditopang oleh surplus neraca perdagangan dalam 23 tahun terakhir dan prospek pemulihan RI.

Seperti yang diketahui pada Senin, 18 April 2022, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus 4,53 miliar dolar AS pada Maret 2022 dengan nilai ekspor 26,5 miliar dolar AS dan impor 21,97 miliar dolar AS.