Kupas Keutamaan Bulan Muharam, Ustadz Adi Hidayat: Anda ternasuk Orang yand Rugi Jika Tidak Mengamalkannya

2 Agustus 2021, 09:58 WIB
Ustadz Adi Hidayat Mengupas Keutamaan Bulan Muharam, Amalan dan Laranganya /YouTube.com/Adi Hidayat Official

Cianjurpedia.com – Allah SWT dalam Al-Quran telah menetapkan bahwa dalam setahun ada dua belas bulan termasuk didalamnya bulan Muharam.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, kalimat bulan dalam Al-Quran yang menunjuk pada waktu disebut syahron, sedangkan dalam bentuk fisik disebut dengan Qomar.

Bentuk fisik itu tegas Ustadz Adi Hidayat seperti diterangkan dalam Q.S Yunus ayat ke-5, yang berbunyi: “Allahlah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya. “Allah pula yang menetapkan tempat-tempat orbitnya agar kamu mengetahui hitungan tahun dan waktu. Allah menciptakan hal itu dengan sebenar-benarnya. Allah menjelaskan tanda-tanda kebesaran-Nya kepada orang-orang yang berpengetahuan.”

Lebih lanjut Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa, diantara dua belas bulan ini ada empat bulan yang ditetapkan oleh Allah disebut sebagai bulan Al-Haram yang ditafsir oleh hadist H.R. Bukhari no. 3197,”Setahun berputar sebagaimana keadaanya sejak Allah menciptakan langit dan bumi.

Baca Juga: Keutamaan dan Amalan di Bulan Rajab Penghapus Dosa

“Satu tahun itu ada dua belas bulan. Diantaranya ada empat bulan suci (haram). Tiga bulannya berturut-turut yaitu Dzulqi’dah, Dzulhijjah, Al-Muharam dan Rajab.”(H.R. Bukhari no. 3197).

Oleh karena itu Ustadz Adi Hidayat menegaskan bahwa jika waktu ini kita tidak pergunakan untuk berbuat kebaikan akan mengalami kerugian luar biasa apalagi tidak beriman.

“Kalau Anda tidak berbuat baik hari ini tidak akan terulang rugi Anda.” Ada kesempatan untuk sedekah, beribadah sunnah, shalat tahajud  tidak digunakan, Anda rugi, demikian dikutip Cianjurpedia.com  ceramah Ustadz Adi Hidayat dari kanal Dunia Dakwah, Senin, 2 September 2019.

Lebih lanjut Ustadz Adi Hidayat menjelaskan dalam bulan Muharam yang harus kita lakukan sesuai dengan Q.S At-Taubah ayat: 36, inti dari surat ini hendaknya kita jangan berbuat dzalim yaitu dengan berbuat maksiat.

Baca Juga: Keutamaan dan Amalan di Bulan Rajab Penghapus Dosa

Selain itu kita  perbanyak amalan sunnah lainnya termasuk puasa sunnah termasuk puasa tanggal 9 dan 10 Muharam serta mencoba berlatih dan untuk bisa bermuhasabah di bulan Muharam.

“Coba tinggalkan maksiat, karena ini perintah Allah dalam bentuk larangan dan menjadi fitrah dalam kehidupan kita,”tutur Ustadz Adi Hidayat.

Bahkan orang Jahilyah sebelum datang Rasulullah jika sudah sampai keempat bulan suci termasuk bulan Muharam mereka menghentikan perbuatan buruk.

Mereka mempunyai kesepakatan yang tidak tertulis diantaranya tidak ada tindakan kriminal, peperangan dihentikan sementara, jika ada yang berkelahi berhenti dulu dan segala keburukan mereka hentikan di bulan tersebut.

“Anda bayangkan orang-orang Jahiliyah saja yang diutus Nabi untuk memperbaiki akhlaknya di bulan-bulan haram mereka meninggalkan perbuata buruk.”

Baca Juga: Adab Buang Hajat dan Insya Allah Doanya Membuat Anda Sehat

“Masa Anda yang sudah diberikan kenikmatan Islam serta Nabinya masih melakukan perbuatan buruk,maka itu lebih dari Jahiliyah,”pungkas Ustadz Adi Hidayat.

 

Editor: Nugraha Ramdhani

Tags

Terkini

Terpopuler