Network
Cianjurpedia.com – Izin asal katanya berasal dari bahasa Arab yakni Isti’dzan yang mengandung arti meminta izin.
Kata izin disini maksudnya adalah meminta izin untuk masuk, berkunjung atau bertamu ke rumah orang lain.
Beberapa aturan yang ditentukan agama saat kita berkunjung ke rumah orang lain seperti dinukil dari buku “Etika Seorang muslim” karya Aceng Zakaria diantaranya:
Pertama seorang muslim tidak boleh masuk ke rumah orang lain kecuali harus terlebih dahulu meminta izin dan memberi salam. Selain itu juga jika tidak seseorang di dalamnya, maka tidak boleh langsung masuk kecuali kalau sudah diberi izin oleh yang punya rumah.
Baca Juga: Inilah Etika Tidur yang Rasulullah Contohkan
Etika ini seperti diterangkan dalam Al-Qur’an surat an-Nur : 28-29 yang berbunyi,”Hai orang-orang beriman!janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya.
Yang demikian itu lebih baik bagimu, agar kamu (selalu) ingat. Jika kamu tidak menjumpai seorangpun didalamnya maka janganlah masuk sebelum kamu mendapat izin. Dan jika dikatakan kepadamu:”Kembali (saja) lah”, maka hendaklah kamu kembali. Itu lebih bersih bagimu dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Kedua, jika pembantu (hamba sahaya) atau anak yang belum dewasa , jika masuk kamar orang tuanya dalam tiga waktu hendaklah minta izin dulu.Tiga waktu tersebut yakni waktu-waktu aurat, yang kadang-kadang orang tua sedang tidak berpakain tidak rapih.
Baca Juga: Etika Minum Seorang Muslim yang Dicontohkan Rasulullah
Selain itu anak yang sudah dewasa harus minta izin dulu sebelum masuk rumah, bukan saja dalam tiga waktu tetapi dalam sembarang waktu.
Ketiga, meminta izin atau memberi salam untuk masuk rumah orang lain batas maksimalnya sampai tiga kali, seperti yang diterangkan dalam hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari Muslim yakni dari Abi Musa al-‘Asy’ari r.a. berkata: Rasulullah SAW bersabda: “Minta izin itu sampai tiga kali, maka kalau dizinkan masuklah, dan jika tidak diizinkan kembalilah.”
Dengan adanya aturan atau etika Isti’dzan dimaksudkan juga untuk menjaga penglihatan karena dapat daja penghuni rumah sedang tidak berpakaian yang menutup aurat seperti hadist yang juga diriwayatkan Bukhari Muslim,dari Sahl bin Sa’ad r.a, berkata; Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya diadakan peraturan minta izin, hanya semata-mata untuk menjaga pandangan mata.”.
Baca Juga: Adab Buang Hajat dan Doanya Insya Allah Membuat Anda Sehat
Semoga etika ini kita sebagai hamba Allah berusaha untuk melakukan sebagai ketaatan kita kepada Allah dan Rasulullah. Huwallahu allam bishawab.***
