Network
Cianjurpedia.com – Penggunaan dot dan botol susu pada anak terkadang sulit dihentikan. Apalagi jika sudah menjadi suatu kebiasaan bagi anak.
Semakin cepat dot dan botol susu dibuang, maka akan semakin mudah proses penghentian penggunaannya.
American Academy of Pediatrics (AAP) menyarankan sebaiknya penggunaan dot dan botol susu pada anak dihentikan paling lambat saat anak berusia 18 bulan. Bahkan sejak anak berusia 6 bulan hingga 9 bulan pun sudah dapat diganti dengan menggunakan gelas hisap.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Gelar Street Race, Ini Syarat dan Cara Pendaftarannya
Karena penggunaan dot dan botol minum dalam jangka waktu yang cukup lama dikhawatirkan dapat menimbulkan karies gigi hingga obesitas.
Anak biasanya merasa aman dan nyaman saat minum susu menggunakan botol. Rasa nyaman ini diperoleh dari proses menghisap sehingga menyebabkan anak menjadi lebih sering minum susu.
Kebiasaan ini menyebabkan anak menjadi kurang nafsu makan karena rasa laparnya yang telah terpenuhi dari susu yang dikonsumsi. Dan biasanya orang tua sering menuruti permintaan anaknya untuk minum susu sebagai pengganti makan.
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Orangtua Saat Anak Tiba-Tiba Kejang Demam?
Bagaimana cara menghentikan penggunaan dot dan botol pada anak?
