[Part 1] Teror Seram di Kantor Bekas Rumah Dukun Santet, Makhluk Dari Barat Hingga Timur Berkumpul

Disamping itu, di hari pertama tersebut, hujan terus turun, menyebabkan akses jalan menjadi banjir, sehingga Dinda dan yang lain tak dapat pulang dan memutuskan untuk menginap di kantor.

Malam itu, Kenny, Tomi, dan Victor harus menyelesaikan pekerjaan di pelabuhan, sedangkan yang lainnya sibuk masing-masing. 

Gangguan selanjutnya dialami Dinda. Kala itu, ia duduk di ayunan di halaman belakang sambil bekerja, tiba-tiba kakinya terasa sangat panas sekali. Namun anehnya, saat yang lain menghampirinya, rasa panas itu hilang seketika. 

Kemudian, selepas makan malam, Troy yang mengalami kejadian ganjil. Saat duduk sendirian di halaman belakang, ia mengira rekan dari pelabuhan sudah kembali. Karena tak lama, ada Kenny menghampirinya dan ikut bersantai, sambil mengobrol, dan merokok bersamanya. 

Saat itu Troy mengingatkan Kenny untuk makan malam, lalu Kenny pun masuk dan berkata hendak makan. Tak lama kemudian Troy pun masuk ke dalam kantor. 

Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2022, Jonatan Christie Amankan Tiket Perempat Final, Tunggal Putri Tak Bersisa

Namun, saat di dalam ia tak melihat Kenny, setelah bertanya kepada yang lain, mereka menjawab Kenny masih di pelabuhan. Troy menjadi bingung, padahal tadi dia merokok dan ngobrol bersama Kenny di halaman belakang. 

Kemudian, ada kiriman video ke grup obrolan kantor dari Kenny yang menunjukkan ia sedang di pelabuhan. Lantas tadi Troy bersama siapa. Ditambah anehnya lagi, makanan di meja makan untuk rekan yang sedang di pelabuhan, tiba-tiba habis. 

Lalu, di tempat lain juga terdengar suara orang terjatuh, saat dilihat ternyata itu Sean. Kata Sean, ia menginjak muka orang di depan pintu kamar mandi, entah siapa.

Dan di malam itu, Albert melihat sosok wanita berjubah merah, yang tingginya mencapai langit-langit, dengan rambut yang sangat panjang sekali, dan menatap marah pada mereka yang sedang tidur.