Network
Cianjurpedia.com – Pemerintah menunjuk Maudy Ayunda menjadi Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Presidensi G20 Indonesia.
Penunjukkan Maudy Ayunda sebagai Jubir Pemerintah untuk Presidensi G20 Indonesia tersebut diumumkan oleh Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Johnny G.Plate dalam konferensi pers pada Kamis, 31 Maret 2022, sebagaimana yang dikutip dari Antara.
“Sebagai millenial public figure, diharapkan peran Maudy Ayunda akan lebih menjangkau lapisan masyarakat luas terutama generasi milenial dan generasi Z,” ujar Menkominfo.
Momentum Presidensi G20 Indonesia 2022, merupakan wujud dari kepercayaan dunia terhadap Indonesia.
Dengan ditunjukkan Indonesia dalam perhelatan acara internasional tersebut akan memberikan dampak positif bagi pemulihan negara dari dampak wabah global COVID-19 yang telah melanda lebih dari dua tahun ini.
Oleh karena itu, diperlukan sosok juru bicara yang mampu menyosialisasikan dan melakukan promosi Presidensi G20 Indonesia secara optimal.
Penunjukkan Maudy Ayunda sebagai Jubir tentu bukan tanpa alasan. Ia dinilai sebagai sosok aktris muda dengan latar pendidikan yang cocok untuk menjadi bagian dari tim komunikasi Presidensi G20 Indonesia.
Aktris muda lulusan universitas bergensi dunia tersebut diketahui fasih berkomunikasi dengan menggunakan beberapa bahasa asing, di antaranya bahasa Inggris, Mandarin, dan Spanyol.
Baca Juga: Kemenag Akan Gelar Sidang Isbat Penentuan Awal Ramadhan Jumat Sore Nanti
“Maudy adalah lulusan program sarjana philosophy, politics, and economy, University of Oxford dan lulusan Master of Business Administration dan Master of Arts in Education dari Stanford University. Maudy juga menguasai empat bahasa,” jelas Menkominfo.
Dengan ditunjuknya aktris kelahiran tahun 1994 tersebut sebagai Jubir Pemerintah dalam perhelatan acara ini, diharapkan dapat mendorong generasi milenial dan generasi Z untuk ikut serta menyukseskan gelaran Presidensi G20 Indonesia.
Dalam gelaran acara internasional ini Maudy mempunyai dua tugas. Pertama menyampaikan informasi terkait pelaksanaan kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi G20 Indonesia yang akan dihadiri oleh pemimpin dunia.
Kemudian tugas yang kedua yaitu menyampaikan perkembangan pertemuan working group, engagement group, dan side event.
Selamat ya Maudy!***
