Network
Cianjurpedia.com – Tanpa disadari orang tua, asma pada anak dapat menyebabkan gangguan aktivitas sehari-hari. Anak-anak yang menderita asma bisa menjadi orang yang pendiam.
Asma pada anak tidak jauh berbeda dengan asma yang terjadi pada orang dewasa. Hanya saja, jika sejak kecil seseorang sudah menderita asma, kemungkinan besar dia akan terus menderita penyakit ini sampai dewasa.
Untuk mengetahui bagaimana penanganan asma pada anak, maka kita harus mengetahui apa saja faktor penyebab, gejala yang ditimbulkan, dan bagaimana mencegahnya.
Baca Juga: Daftar Harga Tes PCR dan Tes Antigen di Kota Bogor, Mulai dari Rp75 ribu
Faktor Penyebab
Belum diketahui apa penyebab pasti dari asma. Namun, ada beberapa faktor yang dapat menjadi pencetus seorang anak menderita asma. Faktor-faktor tersebut diantaranya debu, polusi udara, bulu binatang, asap rokok, udara dingin, aktivitas fisik yang berat, bahkan faktor genetika. Orang tua yang alergi dipercaya akan menurunkan asma pada anaknya.
Dengan demikian, agar asma pada anak tidak kambuh maka kita sebagai orang tua harus mencatat apa saja faktor yang dapat menyebabkan penyakit ini muncul. Jauhkan anak sebisa mungkin dari hal-hal ini.
Gejala Yang Timbul
Batuk, sesak di dada, dan mengi merupakan ciri khas asma. Mengi adalah suara yang terdengar seperti siulan saat menghembuskan napas. Merangkum dari laman Healthline, ada beberapa gejala lain yang dapat diartikan sebagai tanda asma pada anak.
