Kasus Harian COVID-19 di 6 Provinsi Lampaui Puncak Kasus Varian Delta Tahun Lalu, Menkes: BOR Masih Terkendali

15 Februari 2022, 03:47 WIB
Kasus Harian COVID-19 di Enam Provinsi Lampaui Puncak Kasus Varian Delta Tahun Lalu, Menkes : BOR Masih Terkendali /Setkab.go.id

Cianjurpedia.com – Kasus konfirmasi harian COVID-19 di enam provinsi telah melampaui puncak kasus varian Delta tahun lalu. Akan tetapi, tingkat keterisian tempat tidur atau BOR di rumah sakit masih terkendali.

Keenam provinsi dengan kasus konfirmasi harian COVID-19 telah melampaui puncak kasus varian Delta tersebut di antaranya DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Papua.

Sedangkan BOR rumah sakit di enam provinsi tersebut masih di sekitar kurang lebih 30 persen dari puncak varian Delta.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Wilayah DKI Jakarta Hari Ini Selasa 15 Februari Februari 2022

Informasi tersebut diperoleh berdasarkan keterangan pers dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai Rapat Terbatas mengenai Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo secara virtual, Senin 14 Februari 2022, sebagaimana yang dilansir Cianjurpedia dari laman setkab.go.id.

Menkes Budi menambahkan bahwa terdapat dua provinsi dengan BOR yang cukup tinggi, yaitu di Provinsi DKI Jakarta dan Bali.

Akan tetapi, tren kasus di kedua provinsi tersebut telah melandai, khususnya DKI Jakarta yang memperlihatkan adanya tanda penurunan kasus.

“DKI kemungkinan besar kami mengamati bahwa minggu ini akan sampai puncaknya dan akan mulai bergerak turun. (BOR) rumah sakitnya berhenti di level 40-50 persen dibandingkan dengan puncak Delta,” terangnya.

Baca Juga: 8 Tips Menghindari Computer Vision Syndrome Saat WFH dan PJJ, Istirahatkan Mata Secara Berkala Sangat Penting

Kemudian ia mengatakan jika varian Omicron ini memiliki kasus konfirmasi yang lebih tinggi dari varian Delta tetapi tingkat keterisian tempat tidurnya lebih rendah bila dibandingkan dengan Delta.

Selanjutnya ia menjelaskan bahwa jumlah tempat tidur yang tersedia bagi pasien konfirmasi COVID-19 masih cukup banyak tersedia.

Saat ini tempat tidur yang terisi oleh pasien COVID-19 masih 22 persen dari total kapasitas tempat tidur bagi pasien COVID-19.

Sebagai informasi dari 400 ribu kapasitas tempat tidur rumah sakit di seluruh Indonesia, sebanyak 120 ribu tempat tidur dipergunakan untuk pasien COVID-19. Artinya saat ini baru terpakai 27 ribu orang yang terkonfirmasi COVID-19.   

Baca Juga: Jadwal Acara NET. Hari Ini Selasa 15 Februari 2022, Ada Nyonya Nunung, My Sassy Girl, dan Dr. Romantic

Selain itu ia pun menerangkan bahwa Layanan Telemedisin Isoman COVID-19 akan segera menjangkau luar Pulau Jawa-Bali.

“Kita juga sudah melakukan pelayanan telemedisin lebih dari 350 ribu rakyat dan 100 ribu sudah menerima obatnya. Rencananya, atas arahan Pak Menko Ekon, selain di Jawa-Bali, mulai minggu ini kita akan melakukan juga ke luar Jawa-Bali,” jelasnya.

Menkes pun mengimbau masyarakat yang belum menerima vaksin dosis lengkap untuk segera melengkapi dosis vaksinnya, termasuk vaksin booster.

Hal ini dikarenakan vaksinasi dapat mengurangi risiko keparahan dan kematian jika terpapar COVID-19.

Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling Wilayah Kabupaten Sukabumi Hari Ini Selasa 15 Februari 2022

“(Sebanyak) 60 persen (pasien COVID-19) yang wafat itu belum divaksinasi atau vaksinasinya belum lengkap, 60 persen yang masuk ICU itu juga belum divaksinasi atau vaksinasi belum lengkap. Oleh karena itu, tolong didorong vaksinasi lengkapnya,” pungkasnya.***

Editor: Hanif Hafsari Chaeza

Sumber: setkab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler