Network
Cianjurpedia.com - Sekitar 833 hektar sawah di Cirebon Jawa Barat terendam banjir lantaran diguyur hujan deras selama beberapa hari terakhir. Akibatnya tanaman padi di sawah hanyut dan sebagian lainnya mati terendam banjir. Petani pun harus menanam ulang padi yang belum lama mereka tanam.
“Yang terendam data sementara itu ada 833 hektare areal persawahan,” kata Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon Wasman di Cirebon, Senin 18 Januari 2021.
Wasman mengatakan para petani harus kembali menanam dari awal sebab tanaman padi yang berumur tiga sampai empat hari mati terendam banjir.
Baca Juga: Vanessa Angel Resmi Bebas Murni dari Lapas Pondok Bambu
“Akibat terendam banjir membuat gagal tanam, sehingga harus tanam ulang atau replanting,” katanya.
Berdasarkan dari tanggal 1 sampai 15 Januari 2021, area persawahan yang terendam banjir mencapai 833 hektar. Angka ini bisa bertambah jika data sawah terendam dari tanggal 16 sampai 18 Januari 2021 selesai dihitung tim lapangan.
“Kami juga masih terus mendata areal persawahan lainnya yang sampai sekarang tergenang banjir,” ujarnya.
Baca Juga: Penyidik Bareskrim Polri Periksa Dua Korban Penipuan Grab Toko
Dari data BPBD Kabupaten Cirebon, dari hari Minggu sampai Senin kemarin terdapat tujuh kecamatan di Cirebon yang tergenang banjir dengan ketinggian bervariasi, mulai dari setengah meter hingga satu meter.
