Network
Cianjurpedia.com – Pasca libur Natal 2020 dan Tahun 2021, kasus aktif Covid-19 terus melonjak. Akibatnya, ketersediaan tempat tidur isolasi bagi pasien corona di DKI Jakarta hanya tersisa 14 persen.
Dilansir dari PMJ News, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan per 24 Januari 2021 sebanyak 6.954 unit tempat tidur telah terisi. Sementara, jumlah unit kasur yang tersedia di seluruh Jakarta sebanyak 8.055 unit.
“Pemprov DKI Jakarta menyiapkan rencana untuk menambah kapasitas tempat tidur isolasi sebanyak 1.941 unit,” ucapnya di Jakarta, Minggu 24 Januari 2021.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kota Bandung dan Sekitarnya, Senin 25 Januari 2021
Nantinya, dengan penambahan tersebut total tempat tidur isolasi yang disediakan di Jakarta sebanyak 9.996 unit.
Menurutnya, diketahui kasus aktif pada 11 Januari 2021 sebanyak 17.946 orang dengan jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sebanyak 208.583 kasus.
Lalu, pada Minggu 24 Januari 2021 jumlah kasus aktif terus meningkat menjadi 24.224 orang, dengan jumlah kasus konfirmasi sebanyak 249.815 kasus.
"Jumlah kasus aktif sebesar 24.224 orang ini melampaui titik tertinggi kasus aktif yang ada di Jakarta. Sehingga, ini merupakan pesan kepada kita semua pandemi belum berakhir,” ucap Widyastuti.
Baca Juga: Senin 25 November 2021, IHSG dibuka menguat 15,39 poin
Melihat lonjakan kasus aktif Covid-19 di Jakarta sebanyak 34 persen pada Minggu 24 Januari 2021 dibanding pada tanggal 11 Januari 2021, maka Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di DKI Jakarta hingga 8 Februari 2021.
Anies menerbitkan Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 51 Tahun 2021 terkait Perpanjangan Pemberlakuan Jangka Waktu dan Pembatasan Aktivitas Luar Rumah.***
